TMMD Bukan Sekadar Bangun Desa: Brigjen TNI Akhyari Tegaskan Komitmen TNI untuk Kesejahteraan Rakyat

TEMANGGUNG - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) bukan semata-mata proyek pembangunan fisik. Lebih dari itu, TMMD adalah manifestasi kehadiran negara melalui TNI dalam upaya mempercepat pembangunan di wilayah tertinggal serta meningkatkan kesejahteraan rakyat secara berkelanjutan.

Hal tersebut ditegaskan oleh Staf Ahli Tingkat II Kasad Bidang Lingkungan Hidup, Brigjen TNI Akhyari, S.I.P., M.I.P., saat melakukan kunjungan kerja dan pengawasan evaluasi (Wasev) TMMD Reguler ke-125 Tahun Anggaran 2025 di wilayah Kodim 0706/Temanggung, Selasa (5/8/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Banaran, Kecamatan Tembarak, itu turut dihadiri oleh Komandan Kodim 0706/Temanggung sekaligus Dansatgas TMMD, Letkol Inf Hermawan Adi Nugroho, M.Han., jajaran Forkopimda Kabupaten Temanggung, serta perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

TMMD: Operasi Bhakti yang Membangun Jiwa dan Raga Bangsa

Dalam arahannya, Brigjen TNI Akhyari menyampaikan apresiasi atas keterlibatan aktif masyarakat, pemerintah daerah, dan seluruh unsur terkait dalam menyukseskan pelaksanaan TMMD. Ia menekankan bahwa TMMD adalah operasi bhakti TNI terpadu lintas sektoral yang menyatukan kekuatan TNI, kementerian/lembaga, pemerintah daerah, dan masyarakat sipil untuk menghadirkan perubahan konkret di desa-desa.

“TMMD bukan hanya tentang membangun jalan dan fasilitas. Ini juga soal membangun semangat, wawasan kebangsaan, dan daya tahan sosial masyarakat terhadap berbagai tantangan zaman, ” tegas Brigjen Akhyari.

Ia menambahkan, kegiatan TMMD Reguler ke-125 juga menyasar berbagai program non-fisik yang tak kalah penting. Di antaranya penyuluhan hukum, bela negara, pencegahan narkoba, kesehatan masyarakat, penurunan stunting, ketahanan pangan, serta perlindungan perempuan dan anak.

Program Unggulan Kasad Ditekankan, Pembangunan Harus Tepat Sasaran

Dalam kesempatan tersebut, Brigjen Akhyari juga menekankan pentingnya keberlanjutan program-program unggulan TNI AD yang sejalan dengan TMMD, seperti:

* Integrated Farming (Pertanian Terpadu) seluas 200 hektare

* TNI Manunggal Air untuk akses air bersih

* Percepatan Penurunan Stunting

* Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan pembangunan MCK

* Gerakan “Bersatu dengan Alam”, meliputi penghijauan dan pembersihan lingkungan

Ia menyampaikan beberapa instruksi strategis kepada Dansatgas TMMD Kodim 0706/Temanggung:

1. Laksanakan seluruh kegiatan TMMD sesuai rencana umum agar terstruktur dan terukur.

2. Gunakan anggaran secara tertib administrasi dan transparan.

3. Tuntaskan seluruh sasaran fisik dan non-fisik tepat waktu.

4. Rawat hasil pembangunan agar manfaatnya dapat dirasakan jangka panjang.

Mewakili Kasad, Sampaikan Terima Kasih dan Harapan

Menutup arahannya, Brigjen Akhyari menyampaikan ucapan terima kasih dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) selaku Penanggung Jawab Operasional TMMD kepada seluruh unsur yang terlibat, termasuk Pemerintah Kabupaten Temanggung, jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, dan warga desa.

“TMMD adalah milik kita bersama. Ketika desa-desa kuat, mandiri, dan maju maka Indonesia akan semakin kokoh, ” pungkasnya.

Progres Positif TMMD di Temanggung

TMMD Reguler ke-125 Kodim 0706/Temanggung dijadwalkan berlangsung hingga 21 Agustus 2025, dengan sejumlah progres pembangunan yang telah menunjukkan hasil menggembirakan, baik dari sisi infrastruktur jalan dan fasilitas umum, maupun dari sisi pemberdayaan masyarakat dan pembinaan mental kebangsaan.

Kunjungan dan pengarahan Brigjen TNI Akhyari menjadi penyemangat tambahan bagi Satgas TMMD dan seluruh warga Desa Banaran untuk terus bekerja keras dan menjaga semangat gotong royong demi mewujudkan desa yang lebih maju dan sejahtera.

(Pendim 0706/Temanggung)