TNI Menyapa Pendidikan: Satgas Yonif 400/Banteng Raiders Jalin Komsos dengan Kepala SD Inpres Mbua

4 days ago 7

PAPUA - Di balik sejuknya udara pegunungan Mbua, sebuah pertemuan sederhana sarat makna berlangsung di lingkungan SD Inpres Mbua, Jumat (12/9/2025). Personel Satgas Yonif 400/Banteng Raiders Pos Mbus hadir menyapa dunia pendidikan lewat kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama Kepala Sekolah, membicarakan masa depan generasi muda di tanah Papua.

Kegiatan Komsos ini bukan sekadar kunjungan rutin, melainkan jembatan hati yang menghubungkan prajurit TNI dengan para pendidik. Dalam suasana penuh keakraban, perbincangan mengalir mengenai kondisi siswa, sarana prasarana pendidikan yang masih terbatas, serta tantangan besar yang dihadapi para guru dalam mendidik anak-anak di wilayah pedalaman.

Komsos, Ruang Dialog yang Membangun

Menurut personel Satgas Pos Mbus, komunikasi langsung dengan pihak sekolah merupakan langkah penting untuk memahami kebutuhan nyata masyarakat. TNI menyadari bahwa keamanan dan pendidikan adalah dua sisi mata uang yang saling melengkapi: rasa aman memberi ruang bagi anak-anak untuk belajar, sementara pendidikan membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah.

“Kami hadir bukan hanya menjaga keamanan wilayah, tetapi juga mendengarkan dan mencari solusi bersama masyarakat, termasuk dunia pendidikan. Anak-anak Papua adalah generasi penerus bangsa, dan mereka berhak mendapatkan lingkungan belajar yang lebih baik, ” ujar salah satu personel Pos Mbus.

Apresiasi dari Pihak Sekolah

Kepala SD Inpres Mbua menyambut baik inisiatif Satgas Yonif 400/Banteng Raiders. Dengan wajah penuh syukur, ia menyampaikan bahwa kepedulian seperti ini menjadi energi tambahan bagi para guru yang sehari-hari berjuang dalam keterbatasan.

“Kami sangat berterima kasih kepada Satgas atas perhatian yang diberikan. Semoga kerja sama ini terus berjalan, demi menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif bagi anak-anak kami, ” ungkapnya.

Lebih dari Sekadar Pengamanan

Kegiatan Komsos di SD Inpres Mbua mempertegas peran TNI di Papua yang tidak hanya berfokus pada tugas pengamanan, tetapi juga berkontribusi dalam bidang sosial, kemanusiaan, hingga pendidikan. Kehadiran prajurit menjadi bentuk dukungan moral sekaligus motivasi, baik bagi guru maupun siswa.

Rajut Harmoni untuk Masa Depan Papua

Harapan besar pun tumbuh dari pertemuan itu. Melalui komunikasi yang terjalin, tercipta kepercayaan dan kedekatan antara TNI, tenaga pendidik, dan masyarakat. Keharmonisan ini diyakini mampu memperkuat stabilitas wilayah Mbua sekaligus memberi ruang lebih luas bagi anak-anak Papua untuk belajar tanpa rasa takut.

Dengan langkah sederhana namun penuh makna, Satgas Yonif 400/Banteng Raiders membuktikan bahwa tugas menjaga perbatasan bukan hanya soal senjata dan strategi, melainkan juga soal hati yang peduli pada masa depan bangsa.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Priharton

Read Entire Article
Masyarakat | | | |