BEOGA - Suasana penuh semangat gotong royong terlihat di Kampung Mamere, Distrik Beoga, Sabtu (23/8/2025). Personel Pos Jenggeren Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 732/Banau bergandeng tangan bersama warga melaksanakan karya bakti pembersihan halaman gereja dan lingkungan sekitar kampung.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Serda Jimmy Tolo, dengan fokus membersihkan rumput liar, semak belukar, hingga sampah daun yang menutupi halaman dan lapangan kampung. Berbekal peralatan sederhana seperti parang, sabit, dan cangkul, prajurit dan warga bahu-membahu menjadikan kawasan sekitar gereja kembali rapi dan nyaman.
Gotong Royong yang Menyentuh Hati
Meski hanya kegiatan sederhana, momen ini sarat makna. Suara tawa, canda, dan kebersamaan terdengar akrab di antara loreng prajurit dan pakaian warga. Perbedaan peran seolah hilang, berganti dengan kebersamaan demi menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan indah.
“Ini adalah bentuk bakti kami, tidak hanya dalam pengamanan perbatasan. Lingkungan yang bersih adalah awal dari kehidupan yang sehat. Kami ingin warga Mamere merasakan langsung kehadiran dan kepedulian TNI dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan semacam ini akan terus kami lakukan secara berkelanjutan di sektor wilayah tugas kami, ” ujar Danpos Jenggeren, Lettu Inf Mahfud Tanamal.
Warga Merasa Diperhatikan
Apresiasi datang dari masyarakat Kampung Mamere yang merasa sangat terbantu dengan aksi sosial tersebut. Bapak Yunus, tokoh masyarakat setempat, menyampaikan rasa terima kasih yang tulus.
“Kami sangat senang dan berterima kasih kepada bapak-bapak TNI dari Pos Jenggeren. Mereka dengan sukarela datang membantu membersihkan kampung kami. Ini bukan kali pertama, mereka selalu baik dan membantu kami. Dengan adanya kegiatan seperti ini, kampung dan gereja jadi lebih bersih dan nyaman. Kami merasa sangat diperhatikan, ” ucapnya.
Kehadiran yang Menyatukan
Kegiatan karya bakti ini menjadi bukti nyata bahwa kehadiran TNI di Papua tidak hanya sebatas menjaga perbatasan, tetapi juga mempererat hubungan emosional dengan masyarakat. Prajurit hadir bukan sekadar penjaga, tetapi juga sahabat dan mitra bagi warga.
Di Mamere, loreng TNI tak hanya menjaga batas negeri, tetapi juga ikut merajut kebersamaan dan menghadirkan harapan bagi masa depan yang lebih bersih, sehat, dan damai.
(PenSatgas Yonif 732/Banau)