Intan Jaya – Suasana penuh kehangatan menyelimuti Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Minggu (14/9/2025). Di tengah aktivitas warga yang melintas di Jalan Poros Sugapa–Beoga, personel Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan hadir membawa semangat berbagi melalui kegiatan bertajuk “Minggu Berkat”.
Sebanyak 10 prajurit Pos TK Mamba Kotis dipimpin Serda Iman Riski membagikan paket sembako dan alat tulis kepada masyarakat. Senyum tulus dan ucapan syukur pun mengiringi setiap bingkisan yang diterima warga, menggambarkan betapa sederhana namun dalamnya makna sebuah kepedulian.
“Bagi kami, Minggu bukan hanya hari ibadah, tetapi juga hari penuh berkah untuk berbagi. Sembako dan alat tulis yang kami berikan mungkin sederhana, tetapi kami berharap bisa meringankan kebutuhan masyarakat dan memberikan semangat untuk anak-anak dalam belajar, ” tutur Serda Iman Riski.
Disambut Hangat Warga
Bagi masyarakat Mamba, kegiatan ini menjadi napas segar di tengah tantangan hidup sehari-hari. Seorang warga dengan mata berbinar menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Terima kasih TNI sudah peduli dengan kami. Bantuan ini sangat bermanfaat, terutama untuk anak-anak kami sekolah, ” ungkapnya dengan penuh syukur.
Kehadiran prajurit TNI yang biasanya dikenal dengan tugas pengamanan, kini dirasakan lebih dekat dan bersahabat. “Minggu Berkat” menjadi bukti bahwa hubungan TNI dan masyarakat Papua terjalin bukan hanya dalam konteks menjaga kedaulatan, tetapi juga dalam wujud persaudaraan yang nyata.
Membangun Kedekatan dengan Hati
Selama kegiatan, suasana berlangsung aman, tertib, dan sarat kekeluargaan. Sapaan hangat, doa, serta senyum yang terus mengembang di wajah warga menjadi tanda eratnya ikatan emosional yang tercipta.
“Kami ingin kehadiran TNI di sini bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga menjadi sahabat dan keluarga bagi masyarakat Intan Jaya, ” tambah Serda Iman Riski.
TNI Hadir untuk Damai dan Harapan
“Minggu Berkat” yang digelar Yonif 500/Sikatan semakin menegaskan peran TNI di Papua. Kehadiran prajurit bukan hanya sebagai penjaga batas negara, melainkan juga pembawa damai, penyemai harapan, dan sahabat bagi masyarakat.
Dengan langkah kecil namun penuh makna ini, Satgas Yonif 500/Sikatan membuktikan bahwa menjaga Indonesia tidak selalu dengan senjata, tetapi juga dengan hati menjadi penguat bagi rakyat dan jembatan menuju masa depan yang lebih baik.
(PenSatgas Yonif 500/Sikatan)