Satgas Pamtas Yonif 732/Banau Hadirkan Layanan Kesehatan Door to Door di Pedalaman Beoga Papua

Beoga, Papua Tengah - Di tengah keterbatasan akses kesehatan di pedalaman Papua, prajurit TNI dari Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 732/Banau menunjukkan komitmennya menjaga kesehatan masyarakat. Melalui program Pelayanan Kesehatan Door to Door (Pastoor), personel Pos Ambobera turun langsung menyambangi rumah-rumah warga di Kampung Ambobera, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Senin (15/09/2025).

Kegiatan yang dipimpin Serda Julius itu menjadi angin segar bagi warga yang selama ini kesulitan menjangkau fasilitas medis. Jarak yang jauh, medan berat, serta minimnya sarana kesehatan membuat masyarakat kerap menunda atau bahkan tidak bisa mendapatkan perawatan ketika sakit. Melihat kondisi tersebut, TNI hadir memberikan solusi langsung di depan pintu rumah warga.

Bukti Kepedulian TNI di Batas Negeri

Danpos Julukoma, Letda Inf Ronald, menegaskan bahwa pelayanan kesehatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat di daerah penugasan.

“Pelayanan kesehatan door to door ini merupakan wujud nyata kepedulian kami terhadap kesehatan masyarakat di Kampung Ambobera. Kami berkomitmen membantu meningkatkan kualitas kesehatan warga dengan memberikan pelayanan yang mudah dijangkau dan tepat sasaran, ” ungkapnya.

Program ini juga menjadi strategi pendekatan yang humanis. Prajurit TNI tidak hanya menjalankan tugas menjaga kedaulatan perbatasan, tetapi juga hadir sebagai bagian dari solusi kesejahteraan warga, khususnya dalam bidang kesehatan.

Disambut Hangat oleh Warga

Warga Kampung Ambobera menyambut baik program kesehatan tersebut. Salah seorang warga yang menerima pelayanan mengaku sangat terbantu dengan hadirnya TNI.

“Kami sangat terbantu dengan adanya pelayanan kesehatan dari TNI yang datang langsung ke rumah kami. Ini memudahkan kami untuk mendapatkan pemeriksaan tanpa harus jauh-jauh ke puskesmas, ” tuturnya dengan penuh rasa syukur.

Ucapan itu mencerminkan betapa layanan kesehatan door to door benar-benar menjawab kebutuhan nyata masyarakat di pelosok Papua, di mana akses ke puskesmas atau rumah sakit tidak semudah di kota-kota besar.

Lebih dari Sekadar Pemeriksaan

Dalam pelayanan tersebut, prajurit Satgas tidak hanya melakukan pemeriksaan kesehatan, tetapi juga memberikan edukasi sederhana terkait kebersihan lingkungan, pola hidup sehat, serta pentingnya menjaga kesehatan keluarga. Pendekatan personal dari rumah ke rumah membuat warga merasa lebih dekat, tidak canggung, dan nyaman dalam menyampaikan keluhan kesehatan mereka.

Upaya ini sejalan dengan misi Satgas Pamtas RI-PNG yang tidak hanya menjaga perbatasan negara, tetapi juga berperan aktif membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di bidang kesehatan, pendidikan, dan kemanusiaan.

Kehadiran yang Membangun Kepercayaan

Program Pastoor di Beoga menjadi bukti bahwa TNI hadir bukan sekadar sebagai kekuatan militer, tetapi juga mitra masyarakat dalam menghadapi keterbatasan. Pendekatan door to door yang dilakukan dengan penuh ketulusan mampu membangun kepercayaan sekaligus mempererat hubungan emosional antara prajurit dan warga.

Bagi masyarakat Kampung Ambobera, layanan ini bukan hanya sekadar pemeriksaan kesehatan, tetapi juga bukti nyata bahwa negara hadir di tengah mereka, meski berada di daerah terpencil dan penuh tantangan.

(PenSatgas Yonif 732/Banau)