Persatuan di Atas Tanah Papua: Satgas Yonif 400/Banteng Raiders Rajut Keakraban Lewat Bola Voli di Yigi

3 hours ago 2

YIGI, PAPUA - Di bawah langit senja yang teduh, suasana Kampung Yigi, Kabupaten Nduga, terasa berbeda pada Rabu (17/9/2025). Lapangan sederhana yang biasanya lengang mendadak riuh oleh sorakan, gelak tawa, dan hentakan bola voli. Hari itu, prajurit Satgas Yonif 400/Banteng Raiders Pos Yigi turun ke lapangan, bukan untuk patroli atau operasi, melainkan untuk berbagi keceriaan bersama masyarakat melalui pertandingan bola voli persahabatan.

Kegiatan ini menjadi lebih dari sekadar olahraga. Setiap servis, smash, dan sorak kemenangan adalah simbol kebersamaan. Prajurit berseragam loreng dan warga dengan pakaian seadanya bercampur menjadi satu tim, tanpa sekat, tanpa jarak. Yang tersisa hanyalah semangat persatuan yang menyatukan dua unsur: tentara dan rakyat.

Olahraga Jadi Jembatan Hati

Sejak peluit pertama dibunyikan, suasana lapangan seakan berubah menjadi panggung kebersamaan. Anak-anak berlarian di pinggir lapangan, meneriakkan dukungan penuh semangat. Para ibu tersenyum sambil menyaksikan jalannya pertandingan, sementara bapak-bapak ikut larut dalam sorakan, menikmati setiap detik yang tercipta.

“Kami hadir di sini bukan hanya untuk menjaga keamanan. Lebih dari itu, kami ingin menjadi bagian dari keluarga besar masyarakat Yigi. Melalui olahraga seperti ini, kita bisa semakin dekat dan saling memahami, ” ujar Danpos Yigi, penuh semangat.

Bagi warga Yigi, momen ini menjadi bukti bahwa kehadiran TNI bukan hanya sebatas pengamanan, tetapi juga pengikat tali silaturahmi dan persaudaraan.

Pendekatan Humanis Satgas di Tanah Papua

Kegiatan komunikasi sosial (Komsos) melalui olahraga voli ini mencerminkan wajah lain TNI yang humanis. Tidak ada senjata yang ditenteng, tidak ada garis pemisah antara aparat dan rakyat. Yang terlihat hanyalah keringat, kerja sama, dan tawa yang tulus.

Semangat ini sejalan dengan arahan Pangkoops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, yang menegaskan bahwa kekuatan terbesar TNI bukanlah pada persenjataan, melainkan pada persatuan dengan rakyat.

“TNI adalah bagian dari masyarakat Papua. Bersama rakyat, kita membangun masa depan yang lebih baik, ” ungkap Pangkoops Habema dalam salah satu pernyataannya.

Masa Depan dari Sebuah Bola Voli

Pertandingan sederhana di Kampung Yigi ini meninggalkan pesan mendalam: persatuan bisa lahir dari hal-hal yang paling sederhana. Bola voli yang terus berpindah dari satu sisi ke sisi lain lapangan menjadi simbol bahwa hubungan timbal balik antara TNI dan rakyat harus terus dijaga agar tidak pernah putus.

Seorang warga, Yonas Tabuni (38), mengungkapkan rasa syukurnya atas kegiatan ini. “Kami senang sekali bisa main bola voli bersama bapak TNI. Rasanya seperti keluarga. Tidak ada perbedaan, semua sama. Semoga kebersamaan ini terus ada, karena dengan begini kami merasa lebih aman dan lebih dekat dengan bapak-bapak tentara, ” katanya.

Penutup: Dari Lapangan untuk Persatuan

Di bawah langit Yigi, prajurit dan warga menyatu dalam canda tawa. Pertandingan bola voli itu bukan sekadar olahraga, melainkan pesan yang lebih besar: bahwa kebersamaan dan persatuan adalah senjata paling ampuh untuk menjaga Papua tetap damai dan penuh harapan.

Satgas Yonif 400/Banteng Raiders telah menunjukkan, lewat kegiatan sederhana, bahwa TNI selalu hadir di hati masyarakat. Dari lapangan bola voli Yigi, gema persatuan itu menggema, menjadi cahaya baru bagi Papua yang lebih damai.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Masyarakat | | | |