.png)
4 days ago
7
Cilacap - Dalam rangka memperkuat sistem pengamanan di Pulau Nusakambangan, telah dilaksanakan rapat koordinasi keamanan yang dipimpin oleh perwakilan dari Direktorat Pengamanan dan Intelijen (Ditpatnal) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) bersama jajaran Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Nusakambangan.
Rapat ini merupakan tindak lanjut dari instruksi langsung Direktur Jenderal Pemasyarakatan, yang menekankan pentingnya peningkatan kualitas pengawasan dan penempatan personel pada titik-titik rawan keamanan, Jumat (12/10/2025).
Pulau Nusakambangan dikenal memiliki peran strategis sebagai lokasi beberapa Lapas dengan tingkat keamanan tinggi. Kondisi geografisnya yang luas serta aksesibilitas yang terbatas menuntut adanya sistem pengamanan berlapis dan terintegrasi. Oleh karena itu, langkah konkret berupa pembangunan pos keamanan baru serta optimalisasi penempatan anggota pengamanan menjadi hal yang sangat mendesak untuk direalisasikan.
Dalam rapat ini, sejumlah agenda penting dibahas, antara lain:
Pemetaan Titik Rawan
Tim Ditpatnal bersama jajaran UPT melakukan identifikasi menyeluruh terhadap wilayah yang dinilai memiliki kerawanan tinggi, baik dari sisi jalur akses, potensi pelarian, maupun kerawanan terhadap penyelundupan barang terlarang.
Rencana Pembangunan Pos Baru
Dibahas lokasi-lokasi strategis yang akan dibangun pos pengamanan baru, lengkap dengan desain fungsional yang memungkinkan petugas dapat melakukan pemantauan secara optimal.
Penempatan dan Rotasi Anggota
Penentuan jumlah personel yang akan ditempatkan di tiap pos baru, serta skema rotasi untuk menjaga kesiapan dan daya tahan petugas di lapangan.
Koordinasi Antar-UPT
Dipastikan adanya sistem komunikasi dan koordinasi yang solid antar-Lapas di Nusakambangan, sehingga seluruh unit bergerak secara sinergis dalam menjaga stabilitas keamanan.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Koordinator Wilayah (Kakorwil) Nusakambangan juga turut menyampaikan arahannya bahwa seluruh jajaran harus menindaklanjuti instruksi Dirjenpas dengan penuh tanggung jawab.
"Pembangunan pos-pos baru serta penempatan anggota bukan hanya sebagai langkah teknis semata, melainkan bagian dari komitmen bersama untuk menjadikan Nusakambangan tetap kondusif, aman, dan terkendali. Kakorwil juga menekankan pentingnya disiplin, kewaspadaan, dan loyalitas petugas dalam menjalankan tugas pengamanan, " ungkapnya.
Melalui rapat ini, perwakilan dari Ditpatnal Ditjenpas bersama Kakorwil Nusakambangan menegaskan kembali bahwa penguatan pengamanan merupakan prioritas utama, mengingat Nusakambangan menjadi pusat strategis dalam pelaksanaan fungsi pemasyarakatan.
Dengan adanya pembangunan pos baru serta pengaturan penempatan personel yang lebih efektif, diharapkan situasi keamanan semakin terjaga, serta mampu memberikan rasa aman bagi seluruh petugas maupun warga binaan.
(Humas Lapas Kembangkuning)
