PAPUA - Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan kembali menunjukkan dedikasi dan kepeduliannya melalui sebuah inisiatif yang menyentuh hati. Program ROSITA (Borong Hasil Tani), yang dilaksanakan pada Rabu, 20 Agustus 2025, merupakan bukti nyata dari komitmen TNI untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua, terutama para mama-mama Papua yang bekerja keras mengelola kebun mereka.
Dalam kegiatan yang berlangsung di TK Koper dan TK Mamba Kotis ini, para prajurit TNI membeli hasil kebun langsung dari para mama Papua sebuah tindakan yang jauh lebih dari sekadar transaksi jual beli. Hasil panen yang diborong mencakup sayuran segar, umbi-umbian, serta produk lokal lainnya yang selama ini menjadi mata pencaharian mereka.
Para mama Papua yang datang dengan senyum lebar merasa sangat terbantu dengan adanya program ini. Mereka tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh dan penuh tantangan menuju Pasar Sugapa untuk menjual hasil kebun mereka. Kini, hasil jerih payah mereka langsung dibeli habis oleh prajurit TNI, yang telah menjadi bagian dari keluarga mereka.
Komandan TK Mamba, Letda Inf. Suprapto, mengungkapkan bahwa program ini merupakan salah satu upaya nyata TNI untuk membantu perekonomian lokal. "Kami ingin membantu perekonomian mama-mama Papua agar hasil kebun mereka bisa langsung terjual. Ini sejalan dengan program Bupati Intan Jaya dalam pemberdayaan pangan lokal, " jelasnya. "Kami juga memastikan masyarakat dapat beraktivitas dengan aman tanpa harus khawatir terhadap ancaman dari OPM."
Program ini mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat setempat. Bagi para mama, yang mereka terima bukan hanya uang, tetapi juga sebuah pengakuan atas perjuangan mereka. Senyuman haru dan rasa syukur terpancar jelas di wajah mereka.
Pangkoops Habema Mayjen TNI Lucky Avianto memberikan apresiasi terhadap inisiatif ini. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa kegiatan seperti ini mencerminkan komitmen TNI dalam memperkuat ikatan dengan masyarakat.
"Tugas TNI tidak hanya menjaga kedaulatan, tetapi juga menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat. Ketika kami membeli hasil kebun mereka, kami tidak hanya membeli sayuran, tetapi juga membeli harapan dan kebahagiaan. Inilah kemanunggalan TNI dengan rakyat yang sesungguhnya, " ujar Pangkoops Habema.
Dengan kegiatan ini, tercipta sebuah ikatan batin yang kuat antara TNI dan masyarakat. Kebaikan kecil yang dilakukan oleh para prajurit TNI telah menumbuhkan kepercayaan dan persaudaraan yang lebih mendalam. Ini menunjukkan bahwa di Papua, kasih sayang adalah senjata paling ampuh untuk membangun kedamaian, dan TNI akan terus menjadi bagian dari perjalanan kehidupan masyarakat.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono