Tantang Medan Sulit, Satgas TMMD ke-123 Seberangkan Semen Demi Bedah Rumah di Desa Benggaulu

Pasangkayu – Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 menghadapi tantangan berat dalam mendistribusikan material pembangunan untuk program bedah rumah di Desa Benggaulu, Kecamatan Dapurang, Kabupaten Pasangkayu. Demi memastikan proyek berjalan lancar, mereka harus menyeberangkan semen menggunakan perahu rakitan (pincara) melintasi arus Sungai Kanan Tuo. Selasa (25/2/2025)

Operasi logistik ini melibatkan tim gabungan yang terdiri dari personel Yonif 721/Makkasau, Lanud Hasanuddin, Lanal Mamuju, dan Polres Pasangkayu. Mereka bahu-membahu mengangkut semen dari titik distribusi ke lokasi pembangunan, di tengah kondisi medan yang sulit dan penuh risiko.

Dan SSK TMMD ke-123, Letda Czi Muhammad Yusuf, bersama Danton Satgas Letda Inf. Ms. Sugiarto, turut mengawasi langsung jalannya proses distribusi ini. Dalam keterangannya, Letda Inf. Ms. Sugiarto mengungkapkan kesannya di hari ke-5 pelaksanaan TMMD.

"Kami sadar bahwa akses menuju lokasi sangat terbatas. Namun, ini tidak menyurutkan semangat kami. Dengan gotong royong dan tekad kuat, semua hambatan bisa diatasi demi kesejahteraan masyarakat, " ujarnya.

Sementara itu, Dansatgas TMMD ke-123, Letkol Czi Dony Siswanto, menegaskan bahwa tantangan di lapangan tidak boleh menjadi penghalang bagi Satgas dalam menjalankan tugasnya.

"TMMD bukan hanya sekadar program pembangunan fisik, tetapi juga cerminan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Semangat kebersamaan ini menjadi energi utama dalam menghadapi setiap tantangan di lapangan, " tegasnya.

Warga Desa Benggaulu menyambut baik dan mengapresiasi perjuangan Satgas TMMD. Dengan material yang telah tiba di lokasi, pembangunan rumah layak huni bagi warga kurang mampu di desa tersebut dapat segera terlaksana. Program ini menjadi bukti nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil.