Menembus Sunyi, Menyentuh Hati: Misi Kemanusiaan Satgas Yonif 700/WYC Bawa Harapan Sehat ke Pelosok Papua

21 hours ago 3

PAPUA - Di tengah belantara hening Kampung Gigobak, Distrik Sinak, ketika akses kesehatan masih menjadi kemewahan, suara ketukan pintu prajurit TNI menjadi tanda harapan. Sabtu (26/04/2025), Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti melalui Titik Kuat Kout Sinak, kembali menunjukkan bahwa kehadiran mereka bukan sekadar patroli keamanan, tapi juga gerakan kemanusiaan yang menyentuh langsung denyut kehidupan masyarakat.

Bukan konvoi kendaraan berat atau derap sepatu tempur yang datang. Tapi langkah ringan para prajurit dengan tas obat di punggung dan senyum tulus di wajah. Mereka menyusuri jalan sempit, rumah demi rumah, menawarkan *exam* kesehatan gratis, membagikan vitamin, dan memberi pengobatan pada warga yang selama ini tak tersentuh layanan medis.

Lebih dari Sekadar Obat Ada Sentuhan Hati

Interaksi hangat antara tim medis Satgas dan warga menjadi bukti bahwa kesehatan bukan hanya soal fisik, tapi juga soal rasa aman dan diterima. Penyuluhan tentang kebersihan, pola hidup sehat, hingga pentingnya menjaga lingkungan disampaikan dengan bahasa sederhana dan pendekatan penuh empati.

Danpos Kout Sinak, Letda Ckm Akbar, mewakili Dansatgas Yonif 700/WYC menegaskan bahwa langkah ini merupakan pengejawantahan komitmen TNI sebagai pelayan rakyat.  

"Kami tidak ingin ada satu pun saudara kita yang tertinggal dari hak dasar seperti layanan kesehatan. Kami hadir karena peduli, dan kami akan terus melangkah ke kampung-kampung lainnya, " ucapnya.

Ketulusan yang Membekas di Hati Warga

Warga Kampung Gigobak tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya. Beberapa meneteskan air mata, bukan karena sakit, tapi karena merasa didengar dan diperhatikan. Dalam kondisi minim infrastruktur, kedatangan TNI menjadi kabar baik yang membawa bukan hanya perawatan, tapi juga secercah harapan.

Pangkoops Habema Mayjen TNI Lucky Avianto turut memberikan apresiasi luar biasa.  

"Apa yang dilakukan Satgas Yonif 700/WYC adalah bukti nyata bahwa pengabdian TNI bukan hanya di garis depan pertempuran, tetapi juga di garis depan kemanusiaan. Inilah wajah TNI yang sesungguhnya, " ujarnya.

Papua dan Harapan yang Tak Pernah Padam

Apa yang terjadi di Gigobak adalah satu dari sekian banyak kisah kemanusiaan yang terus tumbuh di bumi Papua. Ketika negara hadir lewat prajuritnya, bukan dengan arogansi, tapi dengan ketulusan, maka pembangunan tidak lagi menjadi wacana tapi kenyataan.

TNI bukan sekadar penjaga batas, mereka adalah jembatan harapan.

Authentication: 

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Masyarakat | | | |