Jejak Persahabatan di Mumugu: TNI Ulurkan Tangan, Masyarakat Sambut dengan Senyuman

PAPUA - Di pedalaman Kabupaten Nduga, tepatnya di Kampung Mumugu, Distrik Krepkuri, sebuah momen penuh kehangatan terjadi pada Rabu (14/5/2025). Di tengah hijaunya alam Papua yang sejuk, jejak langkah persahabatan tertoreh di tanah yang penuh tantangan ini. Prajurit Satgas Yonif 733/Masariku hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, namun sebagai saudara yang datang dengan membawa lebih dari sekadar kewaspadaan mereka membawa kasih sayang.

Dalam patroli teritorial yang berfokus pada kedekatan dengan masyarakat, mereka menyambut warga dengan bingkisan sederhana: pakaian dan cokelat. Uluran tangan ini disambut meriah oleh masyarakat, terutama anak-anak yang matanya berbinar penuh keceriaan saat menerima hadiah tersebut. Tawa riang mereka seperti melodi yang mengisi kesunyian pegunungan, membuktikan bahwa kebahagiaan bisa tumbuh di mana saja, bahkan di tempat yang paling terpencil sekalipun.

Letkol Inf Julius Jongen Matakena, S.H., Komandan Satgas Yonif 733/Masariku, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat Papua.

"Kami bukan hanya hadir untuk menjaga, tetapi untuk merajut kedekatan. Bantuan kecil ini adalah simbol kasih yang ingin kami bagi dengan saudara-saudara kami di sini. Kami ingin menunjukkan bahwa TNI selalu hadir dengan hati yang terbuka, " ujarnya dengan penuh ketulusan.

Senyum haru terlihat jelas dari wajah Mama Bety, seorang tokoh masyarakat Kampung Mumugu, yang mewakili suara hati warga. “Terima kasih banyak, Bapak Tentara. Kami sangat senang dengan perhatian ini. Anak-anak jadi gembira sekali, ” katanya dengan mata yang berkaca-kaca, mengungkapkan rasa terima kasih dari seluruh komunitas.

Lebih dari sekadar patroli keamanan, kegiatan ini menjadi jembatan hati yang menghubungkan TNI dan masyarakat. Dengan langkah-langkah kecil namun penuh makna, TNI berkomitmen untuk terus mempererat hubungan kemanusiaan dan mendukung pembangunan serta pemberdayaan masyarakat Papua.

Mayjen TNI Lucky Avianto, Pangkoops Habema, memberikan apresiasi terhadap inisiatif ini.

"Kegiatan patroli yang dilengkapi dengan aksi kemanusiaan ini menunjukkan bahwa TNI tidak hanya hadir untuk menjaga, tetapi juga untuk mengulurkan tangan persahabatan. Ini adalah langkah yang sangat baik, semoga hubungan yang erat ini terus terjalin demi Papua yang lebih damai dan sejahtera, " ungkap beliau dengan penuh keyakinan.

Di Kampung Mumugu pada hari itu, bukan hanya keamanan yang terjaga, tetapi juga senyum dan harapan yang kembali merekah. Sebuah bukti nyata bahwa kebaikan, sekecil apapun, mampu menciptakan ikatan yang tak ternilai harganya, dan persahabatan antara TNI dan masyarakat terus tumbuh dengan penuh harapan.

Authentication: 

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono