BUKITTINGGI – Safari Ramadhan bukan sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga momentum bagi Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi untuk menyampaikan program unggulan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Pada malam ke-19 Ramadhan, Selasa (18/03/2025), Tim Safari Ramadhan (TSR) IV hadir di Masjid Alfalah Simpang Tembok, membawa semangat perubahan dengan berbagai kebijakan yang mendukung pembangunan daerah.
TSR IV dipimpin oleh Kepala Kejaksaan Negeri Bukittinggi, Djamaluddin, S.H., M.H., yang didampingi oleh Staf Ahli Bidang Administrasi Keuangan, Drs. Melvi Abra, M.Si., serta beberapa anggota DPRD, kepala dinas, tokoh masyarakat, dan awak media.
Pembangunan Berbasis Aspirasi Masyarakat
Dalam sambutannya, Djamaluddin menegaskan bahwa Pemko Bukittinggi terus berkomitmen menjalankan pembangunan yang berbasis pada kebutuhan dan aspirasi warga.
“Setiap program yang dijalankan bukan hanya sekadar kebijakan di atas kertas, tetapi merupakan hasil dari dialog dan masukan langsung dari masyarakat. Kami ingin memastikan pembangunan ini benar-benar bermanfaat bagi warga Bukittinggi, ” ujarnya.
Sementara itu, Melvi Abra menambahkan bahwa visi Bukittinggi Gemilang, Berkeadilan, dan Berbudaya akan diwujudkan melalui program-program strategis yang melibatkan masyarakat secara aktif.
“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Partisipasi masyarakat sangat penting agar setiap program yang kami rancang dapat berjalan sesuai harapan bersama, ” tambahnya.
Program Surau Gemilang: Menghidupkan Kembali Peran Surau
Salah satu program unggulan yang diperkenalkan adalah Surau Gemilang, yang bertujuan untuk mengembalikan fungsi surau sebagai pusat pendidikan karakter dan pembinaan generasi muda.
“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak kita memiliki tempat untuk belajar, tidak hanya dalam hal ilmu agama tetapi juga dalam pembentukan akhlak dan nilai sosial, ” kata Melvi Abra.
Program ini mencakup berbagai aktivitas, seperti didikan subuh, pengajian rutin, serta pelatihan seni dan budaya Islam, agar surau kembali menjadi pusat kebersamaan masyarakat.
Sekolah Keluarga: Membangun Fondasi Kuat bagi Generasi Muda
Selain membentuk karakter anak-anak melalui surau, Pemko Bukittinggi juga kembali mengaktifkan Sekolah Keluarga, yang bertujuan memberikan pembekalan bagi orang tua dalam menghadapi tantangan zaman dan memahami pola asuh yang sesuai dengan perkembangan anak di era digital.
“Pendidikan anak adalah tanggung jawab bersama. Ayah dan ibu harus sama-sama memahami cara mendidik anak dengan baik agar mereka tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi masa depan, ” jelas Melvi.
Sekolah Keluarga akan memberikan pelatihan seputar parenting, komunikasi dalam keluarga, hingga dampak teknologi dan media sosial terhadap anak-anak.
Selain itu, Pemko Bukittinggi juga terus mengembangkan berbagai program yang menyentuh langsung kebutuhan warga, seperti Universal Health Coverage (UHC) untuk menjamin layanan kesehatan merata, serta penguatan sektor ekonomi kreatif melalui 1001 Event Gemilang dan Bukittinggi Kreatif.
Dengan berbagai inisiatif yang telah dijalankan, Pemko Bukittinggi optimis dapat menciptakan kota yang lebih maju, sejahtera, dan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai budaya dan keagamaan.
“Pembangunan ini bukan hanya tentang infrastruktur, tetapi juga tentang membangun manusia yang lebih berkualitas. Bersama, kita wujudkan Bukittinggi yang lebih baik untuk semua, ” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, TSR IV juga menyerahkan bantuan sebesar Rp9 juta untuk pembangunan Masjid Alfalah Simpang Tembok. Bantuan ini merupakan bagian dari komitmen Pemko Bukittinggi dalam mendukung pengembangan sarana ibadah di kota ini.
“Kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat dan semakin memperkuat peran masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat, ” pungkas Melvi Abra.
(Lindafang).