Hangatkan Papua, Hangatkan Hati: Marinir Bagi Cinta Lewat Pakaian di Tanah Dingin Yahukimo

16 hours ago 3

YAHUKIMO - Di tengah suhu menusuk tulang dan sunyi pegunungan Papua, secercah kehangatan tak datang dari api unggun, melainkan dari hati prajurit Marinir yang menyapa warga Dekai, Yahukimo dengan pelukan kasih dan pakaian hangat.

Pada Minggu pagi yang dingin (20/04/2025), Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 1 Marinir tak sekadar menjalankan tugas pengamanan perbatasan. Mereka datang membawa kehangatan cinta dan kepedulian lewat kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) yang menyentuh nurani: membagikan pakaian hangat bagi warga yang membutuhkan.

“Kami tidak hanya bertugas menjaga batas negara, tapi juga menjaga hati rakyat, ” ujar salah satu prajurit sambil tersenyum kepada anak-anak yang berlarian dengan baju baru mereka.

Setiap potong pakaian yang dibagikan bukan hanya berfungsi menahan dingin. Ia adalah simbol cinta tanah air dan bukti nyata bahwa negara hadir di ujung timur Indonesia, menyentuh hati warganya dengan kasih, bukan hanya kekuatan.

Mama Yohana, seorang ibu dari Kampung Dekai, memeluk erat baju yang baru diterimanya. “Kami pikir kami dilupakan. Tapi Bapak TNI datang, membawa harapan dan rasa hangat di hati, ” tuturnya penuh haru.

Mayjen TNI Lucky Avianto, Pangkoops Habema, memberikan apresiasi tinggi atas aksi kemanusiaan ini. “Kebersamaan seperti inilah yang menjadi roh dari pengabdian TNI. Mereka tidak hanya menjaga negeri, tapi juga menyatukan hati.”

Kegiatan ini menjadi potret nyata bahwa TNI bukan hanya barisan penjaga negara, tapi juga pelayan cinta bagi sesama. Di setiap pelukan, di setiap senyum yang merekah, tersimpan pesan kuat bahwa Papua tak sendiri Indonesia memeluknya dengan utuh.

Editor: JIS Agung  

Authentication:

Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, Dansatgas Media Habema

Read Entire Article
Masyarakat | | | |