Di Balik Kabut Papua: Kebersamaan Doa, Pelayanan dan Harapan, Satgas Yonif 700 bersama Warga Papua

3 days ago 6

PAPUA-Di tengah dinginnya lereng pegunungan Papua yang diselimuti kabut misterius, sebuah pemandangan hangat dan penuh haru tercipta di Pos Eromaga. Sore itu, alunan doa dan pujian menggema dari sebuah pondok sederhana, menyatukan para prajurit Satgas Yonif 700/WYC dan warga Kampung Eronggobak dalam kebersamaan yang langka di tengah wilayah yang dikenal rawan. Kab. Puncak, Papua, Selasa (15/04/2025).

Bukan hanya berbagi atap, mereka berbagi ketenangan jiwa. Lagu-lagu rohani melambung tinggi, berpadu dengan hembusan angin pegunungan yang sejuk, membawa kedamaian yang mungkin sulit ditemukan di tengah dinamika konflik. Di sana, prajurit berseragam loreng, yang sehari-hari memanggul senjata, kini hadir dengan hati terbuka, membawa kasih, iman, dan uluran tangan pelayanan.

Usai lantunan doa yang khidmat, kegiatan berlanjut dengan sentuhan kemanusiaan. Serda Andi Asri, tenaga kesehatan Pos Eromaga, dengan helm tempur dan rompi anti peluru yang seolah menjadi saksi bisu tantangan yang dihadapi, tampak bersimpuh di hadapan seorang mama tua. Dengan penuh hormat, ia memeriksa tekanan darah, tatapannya lembut penuh perhatian.

Di sudut lain, seorang anak kecil duduk tenang, luka kecilnya dibersihkan dengan telaten oleh tangan-tangan hangat yang penuh ketulusan. Alat-alat medis sederhana menjadi perpanjangan kasih sayang, menyentuh langsung kebutuhan masyarakat yang mendambakan rasa aman dan sehat.

Letda Inf Sudirman, Danpos Eromaga, menatap pemandangan itu dengan mata berbinar. "Ini adalah wujud nyata bahwa kehadiran kami di sini bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk menjadi bagian dari solusi, untuk memberikan harapan dan rasa aman bagi saudara-saudara kami di Papua, " ujarnya dengan suara penuh keyakinan.

Pemandangan ini menjadi oase di tengah narasi konflik yang seringkali mendominasi pemberitaan tentang Papua. Di balik kabut yang menari, tersembunyi hati yang saling terhubung, bahu yang siap menyangga, dan tangan yang tak ragu untuk mengulurkan bantuan.

Menyaksikan kedekatan dan kepedulian prajurit TNI terhadap masyarakat Papua ini, Pangkoops Habema Mayjen TNI Lucky Avianto menyampaikan apresiasi yang mendalam. 

"Apa yang dilakukan oleh personel Satgas Yonif 700/WYC di Pos Eromaga adalah cerminan dari komitmen TNI untuk hadir sebagai pelindung dan pengayom masyarakat. Kegiatan ibadah bersama dan pelayanan kesehatan ini bukan hanya membantu secara fisik, tetapi juga membangun jembatan hati dan kepercayaan. Ini adalah langkah nyata dalam menciptakan kedamaian dan kesejahteraan di Papua. Kami akan terus mendukung inisiatif-inisiatif positif seperti ini, " tegas Mayjen TNI Lucky Avianto.

Sore di Pos Eromaga mengajarkan kita tentang kekuatan doa, ketulusan pelayanan, dan harapan yang terus menyala di tengah tantangan. Di balik kabut pegunungan Papua, terukir kisah tentang kemanusiaan yang melampaui perbedaan, sebuah sore yang membuktikan bahwa kasih dan kepedulian adalah senjata terampuh untuk meraih kedamaian yang abadi.

Authentication: 

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Masyarakat | | | |