Bhabinkamtibmas Polsek Cikidang Polres Sukabumi Laksanakan DDS di Desa Pangkalan, Kapolsek Tekankan Pengawasan Anak dan Kewaspadaan Hoaks

SUKABUMI – Dalam rangka mempererat silaturahmi serta menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Bhabinkamtibmas Desa Pangkalan Polsek Cikidang melaksanakan kegiatan Door to Door System (DDS) dengan menyambangi warga masyarakat di wilayah Desa Pangkalan, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Minggu (28/12/2025).

Kegiatan DDS tersebut dilaksanakan oleh AIPTU Ade Muladi, S.Pd, selaku Bhabinkamtibmas Desa Pangkalan, dengan memberikan berbagai imbauan kamtibmas sebagai upaya preventif mencegah potensi gangguan keamanan di lingkungan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Bhabinkamtibmas mengajak para orang tua agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya, khususnya dengan memastikan anak sudah berada di rumah paling lambat pukul 22.00 WIB. Selain itu, warga juga diimbau agar tertib berlalu lintas dengan melengkapi surat-surat kendaraan, menggunakan helm, serta tidak menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi.

Warga juga diingatkan agar tidak mudah terprovokasi oleh berita yang belum jelas kebenarannya atau hoaks, serta tidak mudah tergiur bujuk rayu pelaku penipuan. Bhabinkamtibmas turut mengajak masyarakat untuk mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan dengan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam tanaman bergizi.

Kapolsek Cikidang, AKP Hotben Sianturi, S.H., mengatakan bahwa kegiatan DDS merupakan sarana efektif untuk membangun komunikasi langsung antara kepolisian dan masyarakat.

“Melalui kegiatan DDS, kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan, mengaktifkan Satkamling, serta segera melaporkan kepada Bhabinkamtibmas apabila mengetahui adanya potensi gangguan kamtibmas seperti perjudian maupun peredaran obat-obatan terlarang, ” ujar AKP Hotben Sianturi.

Ia menambahkan bahwa peran serta masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

“Kami berharap masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh hoaks maupun bujuk rayu penipuan, serta selalu berkoordinasi dengan kepolisian apabila menemukan hal-hal yang mencurigakan, ” tambahnya.