YAHUKIMO - Penuh keceriaan dan kehangatan, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 1 Marinir kembali menggelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) yang penuh makna dengan masyarakat perbatasan di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Pada Senin (5/5/2025), prajurit TNI yang tengah melakukan patroli rutin menyapa warga yang tengah berkebun, memberikan Biscuit sebagai bentuk perhatian dan kepedulian.
Kehadiran mereka menyelimuti wilayah yang jauh dari keramaian dengan semangat kekeluargaan yang tulus. Warga yang awalnya sibuk dengan aktivitas sehari-hari seketika tersenyum bahagia melihat keberadaan prajurit TNI yang peduli. Tidak hanya bertugas menjaga keamanan, para prajurit juga berusaha menyentuh hati masyarakat dengan memberikan keceriaan melalui kegiatan sederhana namun penuh arti ini.
Letkol Mar Siswanto, Dansatgas Yonif 1 Marinir, menjelaskan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bentuk nyata dari TNI yang hadir di tengah rakyat.
"Kami ingin membangun hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat. Kami hadir untuk memahami kondisi mereka, berbagi kebahagiaan, dan memberikan rasa aman, " ujar Letkol Siswanto dengan penuh semangat.
Biscuit yang dibagikan tak hanya menjadi makanan ringan, namun simbol kehadiran TNI yang peduli dengan kebutuhan dasar masyarakat di perbatasan. Aktivitas ini juga mempererat hubungan sosial antara prajurit dan warga, membuat mereka merasa lebih aman dan dihargai.
Mayjen TNI Lucky Avianto, Panglima Komando Operasi Habema, turut memberikan apresiasi atas kegiatan tersebut.
"Kegiatan ini adalah wujud komitmen TNI untuk selalu berada di sisi masyarakat, mempererat tali silaturahmi, serta menunjukkan bahwa kami tak hanya menjaga perbatasan, tetapi juga melayani dengan sepenuh hati, " jelas Mayjen Lucky Avianto.
Keceriaan yang terpancar di wajah-wajah warga Distrik Dekai mengingatkan kita bahwa kehadiran TNI di perbatasan bukan hanya sekadar tugas, tetapi juga panggilan untuk saling berbagi, membangun kedamaian, dan menciptakan hubungan yang lebih manusiawi.
Autentikasi: Kopda M Fajar