Membaur dengan Warga, Prajurit Yonif 1 Marinir Dukung Ekonomi Lokal di Pasar Tradisional Papua

11 hours ago 3

PAPUA - Tidak hanya bertugas menjaga kedaulatan negara, Satgas Pengamanan Perbatasan Yonif 1 Marinir juga menunjukkan kepedulian mendalam terhadap masyarakat. Sebuah pemandangan yang menghangatkan hati terlihat saat para prajurit yang gagah ini turun langsung ke pasar tradisional Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, bukan untuk patroli, melainkan untuk berbelanja hasil bumi dari para petani lokal. Jumat (14/03/2025).

TNI dan Warga: Lebih dari Sekadar Jual Beli

Pasar yang biasanya dipenuhi suara tawar-menawar kini juga dihiasi canda tawa dan keakraban antara prajurit dan warga. Dengan seragam loreng mereka, para prajurit menyapa dan berinteraksi dengan mama-mama Papua yang menjajakan dagangannya. Proses jual beli pun terasa lebih hangat, diiringi dengan senyum dan sapaan penuh persaudaraan.

Keranjang-keranjang anyaman yang mereka bawa pun tak butuh waktu lama untuk terisi dengan ubi, sayur-mayur, dan hasil bumi lainnya. Semua produk ini dibeli langsung dari tangan para petani yang telah bekerja keras untuk menghasilkan panen terbaik mereka.

Dukung Ekonomi Lokal, Bangun Solidaritas

Komandan Satgas Letkol Mar Siswanto menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pemenuhan kebutuhan logistik semata, tetapi juga bentuk kepedulian nyata terhadap masyarakat setempat.

"Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan saudara-saudara kami di sini. Dengan berbelanja di pasar tradisional, kami turut membantu meningkatkan perekonomian warga, terutama para pedagang kecil yang berjuang keras untuk mencukupi kebutuhan hidupnya, " ujarnya penuh kehangatan.

Bagi para pedagang, kehadiran prajurit TNI tidak hanya membawa transaksi, tetapi juga memberikan harapan dan semangat baru. Mama Yuliana, salah satu pedagang di pasar Dekai, mengungkapkan rasa harunya.

"Kami sangat senang dan terharu. Bapak-bapak tentara mau datang ke pasar kami dan membeli hasil kebun kami. Ini sangat membantu kami, " ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Pangkoops Habema: “TNI Hadir Sebagai Saudara, Bukan Sekadar Penjaga”

Pangkoops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bukti nyata bahwa di tengah tugas negara yang berat, para prajurit TNI tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

"Sentuhan hangat di pasar Dekai ini akan menjadi kenangan indah yang mempererat tali persaudaraan antara TNI dan rakyat, membangun fondasi kokoh bagi kedamaian dan kesejahteraan di tanah Papua, " tuturnya.

Dengan kegiatan ini, TNI tidak hanya menjadi penjaga perbatasan, tetapi juga sahabat bagi masyarakat. Langkah kecil seperti berbelanja di pasar tradisional dapat menjadi jembatan besar untuk membangun kepercayaan, kedekatan, dan kebersamaan antara TNI dan rakyat Papua.

Autentikasi:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Masyarakat | | | |