Pasca kunjungi Menteri Imipas, Lapas Terbuka Kendal Genjot Pembersihan Lahan Tambak SB2

KENDAL - Setelah menerima kunjungan dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Lapas Terbuka Kendal terus mempercepat upaya pembersihan lahan tambak yang akan dimanfaatkan sebagai sarana pembinaan kemandirian warga binaan, Selasa (01/07/2025).

Roni Darmawan selaku Kepala Lapas Terbuka Kendal menjelaskan bahwa 38 kolam tambak di area seluas 53 hektar yang berada di area SAE Semar Budal 2 (SB2) tersebut akan digunakan untuk budidaya ikan bandeng dan patin.

Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan keterampilan baru bagi warga binaan serta mendukung program akselerasi Menteri Imipas.

"Pasca kunjungan Bapak Menteri Imipas, kami semakin termotivasi untuk memaksimalkan potensi lahan yang ada. Pembersihan lahan tambak SB2 ini dilakukan secara bertahap, dan targetnya dalam waktu dekat sudah bisa dilakukan penebaran benih lanjutan" ujar Roni. 

Lebih lanjut, Mulya Adi Guna selaku Kasi Bimnadik Giatja Lapas Terbuka Kendal menjelaskan bahwa sebelumnya di area SB2 pada tahap pertama telah ditebari total 16.000 benih ikan bandeng dan 8.000 benih ikan patin pada 3 kolam.

"Untuk tahap kedua kami berencana akan menggarap 6 kolam tambahan dengan luas masing masing kolam sekitar 9000 m2, " jelas Mulya.

Selain menjadi salah satu upaya pembinaan, budidaya bandeng dan patin ini juga diharapkan bisa memberikan kontribusi Lapas Terbuka Kendal dalam hal mandiri pangan, sekaligus mensukseskan program ketahanan pangan nasional.

Para warga binaan pun menyambut baik kegiatan ini. Mereka terlibat langsung dalam proses pembersihan lahan dan nantinya juga akan dilibatkan dalam proses pemeliharaan hingga panen.

"Dengan adanya kegiatan ini, kami bisa belajar keterampilan baru, sehingga kelak saat bebas nanti, kami bisa memanfaatkannya sebagai bekal hidup, " ujar S, salah seorang warga binaan.

Lapas Terbuka Kendal terus berkomitmen untuk memberdayakan warga binaan melalui berbagai program pembinaan produktif dan bermanfaat, sejalan dengan Astacita Presiden RI dan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

(Humas Lapas Terbuka Kendal)