PAPUA - Di pagi yang cerah di Distrik Anggruk, suasana hangat dan penuh kebersamaan menggema. Bukan dentuman senjata yang terdengar, melainkan sapaan tulus dan ucapan terima kasih dari hati warga kepada prajurit Satgas Yonif 1 Marinir Koops Habema yang telah setia menjaga kedamaian di wilayah mereka. Rabu 7 Mei 2025.
Dengan langkah penuh semangat, masyarakat Anggruk mendatangi Pos Marinir, memberikan apresiasi atas keberadaan prajurit yang tak hanya menjaga kedaulatan, tetapi juga mengukir hubungan erat dengan masyarakat setempat. Mereka menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas pengorbanan dan dedikasi TNI dalam menciptakan keamanan yang kini mereka nikmati.
Letda Mar I Kadek M, Komandan Pos Marinir Distrik Anggruk, tak bisa menyembunyikan rasa bangga dan haru atas sambutan hangat yang diberikan warga. "Ini adalah kehormatan bagi kami. Ungkapan terima kasih yang tulus ini memberikan kami semangat untuk terus bekerja keras menjaga keamanan dan kedamaian di wilayah ini, " ujarnya dengan mata berbinar penuh kebahagiaan.
Keakraban terlihat dalam suasana ramah tamah, di mana tawa dan senyum merekah antara prajurit dan masyarakat. Momen kebersamaan ini memperkuat ikatan persaudaraan yang menghilangkan sekat, menunjukkan bahwa sinergi antara TNI dan rakyat adalah kunci utama dalam menjaga kedamaian, terutama di Tanah Papua.
Pangkoops Habema Mayjen TNI Lucky Avianto memberikan apresiasi terhadap hubungan harmonis ini, "Momen di Anggruk ini adalah cerminan kemanunggalan TNI dan rakyat. Ucapan terima kasih yang tulus dari masyarakat adalah energi positif yang memacu semangat prajurit kami untuk terus berbakti demi Papua yang aman dan sejahtera, " ungkapnya dengan penuh keyakinan.
Sapaan hangat dari Anggruk menjadi melodi indah di tengah pegunungan Papua, menjadi simbol bahwa kedamaian terwujud lewat hati yang saling menyapa dan tangan yang bergandengan erat. Harapan baru tumbuh di setiap sudut Tanah Papua, di mana rasa percaya dan kebersamaan semakin menguat.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono
