WBP Lapas Kembangkuning Hasilkan Produk UMKM: Kerupuk Ketumbar sebagai Wujud Pembinaan Kemandirian

2 months ago 18

CILACAP – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Kembangkuning Nusakambangan kembali menunjukkan hasil nyata dari program pembinaan kemandirian dengan memproduksi Kerupuk Ketumbar, salah satu produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang diolah langsung oleh para WBP, Selasa (08/7/2025).

Produk kerupuk ketumbar ini merupakan bagian dari program pembinaan keterampilan kerja yang bertujuan untuk membekali para WBP dengan keahlian yang dapat dimanfaatkan setelah mereka bebas nanti. Proses produksi dilakukan di dalam lingkungan lapas dengan pendampingan dari petugas serta dukungan sarana produksi yang memadai.

Kalapas Kembangkuning, Winarso, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk nyata pembinaan yang berkelanjutan.

“Kami terus mendorong WBP untuk aktif dalam program pembinaan kemandirian, termasuk di bidang kuliner. Kerupuk ketumbar ini bukan hanya produk makanan ringan, tapi juga simbol dari perubahan dan harapan, ” ujar Winarso.

Kerupuk ketumbar yang dihasilkan memiliki cita rasa khas dan menggunakan bahan alami pilihan. Selain dipasarkan dalam lingkungan Nusakambangan, produk ini juga disiapkan untuk menembus pasar lokal di Kabupaten Cilacap sebagai bagian dari sinergi dengan program ketahanan pangan dan pemberdayaan UMKM di wilayah tersebut.

Dengan adanya produk UMKM dari lapas, diharapkan masyarakat semakin melihat bahwa pemasyarakatan tidak hanya soal hukuman, tetapi juga tentang pembinaan dan kesempatan kedua.

“Kami berharap hasil karya WBP ini bisa diterima masyarakat, dan menjadi jembatan bagi mereka untuk kembali ke tengah masyarakat dengan bekal keterampilan dan kepercayaan diri, ” tambah Kalapas.

Program ini akan terus dikembangkan dengan inovasi produk lainnya sebagai bentuk komitmen Lapas Kembangkuning dalam mendukung reintegrasi sosial WBP secara berkelanjutan.

(Humas Lapas Kembangkuning)

Read Entire Article
Masyarakat | | | |