Tingkatkan Ketaqwaan dan Keimanan Karyawan, Perhutani Banyuwangi Barat Gelar Maulid Nabi 1447 H

1 day ago 3

Banyuwangi Barat – Perum Perhutani KPH Banyuwangi Raya (Barat, Utara, Selatan) melakukan kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah tahun 2025 di Masjid Asy-Syajaroh lingkungan kantor Perhutani Jalan Jaksa Agung Suprapto Nomor 34 Banyuwangi, pada Rabu (03/09/2025).

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah ini dihadiri segenap karyawan dan karyawati kantor KPH Banyuwangi Barat, KPH Banyuwangi Utara dan KPH Banyuwangi Selatan, Segenap pengurus takmir Masjid Asy-Syajaroh dan masyarakat disekitar kantor Perhutani. Bertindak sebagai penceramah adalah Ustad Andi Hidayat dari Kota Rogojampi.

Dalam sambutannya Kepala Perhutani (Administratur) KPH Banyuwangi Barat selaku Pelindung Masjid Asy-Syajaroh, Muklisin mengatakan bahwa Momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi wujud cinta kita kepada junjungan kita, Rasulullah SAW.

“Semoga dengan acara ini silaturahmi antarwarga semakin erat, kebersamaan semakin kokoh, dan kita semua semakin dekat kepada Allah SWT dan saya ucapkan terima kasih kepada para panitia, donatur, tokoh masyarakat, dan seluruh jamaah yang telah mendukung acara ini. Semoga Allah membalas segala kebaikan dengan pahala yang berlipat ganda, ” kata Muklisin.

“Maulid Nabi tahun ini hendaknya kita jadikan sebagai pengingat pentingnya meneladani akhlak beliau. Mari bersama-sama kita berdoa agar bangsa Indonesia selalu diberi keselamatan, dijauhkan dari perpecahan, dan dianugerahi pemimpin yang adil serta amanah, ” ujarnya.

Dalam ceramahnya Ustad Andi Hidayat diantaranya mengatakan bahwa Maulid Nabi Muhammad SAW adalah wujud nyata kecintaan kita kepada Rasulullah SAW. Cinta itu diekspresikan umat Islam dengan cara yang beragam yang penting adalah bagaimana cinta itu tertanam dalam hati kita dan tercermin dalam perbuatan.

“Cinta kepada Nabi Muhammad SAW bukan sekadar dengan lisan, tetapi dengan mengikuti sunnahnya. Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa mencintaiku, maka ia akan bersamaku di surga." Cinta sejati kepada Rasulullah berarti berusaha meneladani akhlaknya, memperjuangkan ajarannya, serta menjadikan beliau sebagai panutan dalam setiap langkah kehidupan yang kita jalani, ” ujar Ustad Andi Hidayat.

Mari kita jadikan momentum Maulid Nabi ini untuk memperkuat cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW, bukan hanya dengan memperingati hari kelahirannya, tetapi juga dengan meningkatkan sholawat, menjaga ukhuwah, dan memperbaiki amal ibadah kita. Semoga dengan cinta ini kita layak mendapat syafaatnya kelak di yaumil akhir.@Red. 

Read Entire Article
Masyarakat | | | |