.png)
2 months ago
17
WONOSOBO — Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Wonosobo resmi memperkenalkan logo barunya yang tidak hanya menampilkan identitas visual khas daerah, tetapi juga merefleksikan nilai-nilai kemanusiaan, integritas, dan pelayanan unggul dalam sistem pemasyarakatan, Minggu (13/7/2025).
Logo ini menggabungkan elemen visual lokal, seperti Gunung Sindoro dan Sumbing yang menjadi simbol kekokohan, serta aliran sungai sebagai lambang kasih dan harapan. Dengan filosofi mendalam, logo ini menggambarkan Rutan Wonosobo sebagai lembaga yang tidak hanya membatasi, tetapi hadir untuk mengayomi, membina, dan memberikan harapan kepada warga binaan.
Di bawah naungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, logo ini memperkuat misi Rutan Wonosobo untuk membina tanpa menghakimi, serta menekankan bahwa pemasyarakatan adalah tentang kemanusiaan dan transformasi, bukan sekadar penghukuman.
Salah satu unsur utama logo adalah bentuk lingkaran, yang merepresentasikan kesatuan, kesinambungan, dan kerja sama yang utuh antara petugas dan warga binaan. Lingkaran ini juga mencerminkan sistem kerja yang menyeluruh dan berkesinambungan, tanpa henti dan penuh kolaborasi.
Kepala Rutan Wonosobo, Wahyu Budi Heriyanto dalam pernyataannya menyampaikan bahwa perubahan logo ini bukan sekadar penyegaran visual, melainkan bagian dari komitmen besar untuk terus melakukan pembenahan dan transformasi.
"Logo ini adalah simbol semangat baru kami dalam mewujudkan pemasyarakatan yang lebih humanis, inklusif, dan bermartabat. Kami ingin menunjukkan bahwa di balik tembok rutan, ada proses pembinaan dan harapan akan perubahan. Ini adalah komitmen kami kepada masyarakat, negara, dan yang terpenting, kepada para warga binaan, ” ujarnya.
Dengan filosofi mendalam dan simbolisme yang kuat, logo baru Rutan Wonosobo menjadi cerminan transformasi menuju lembaga yang lebih humanis, transparan, dan profesional, sejalan dengan semangat BerAKHLAK dan komitmen melayani bangsa.
(Humas Rutan Wonosobo)
