BARRU, Selasa, 25 Februari 2025 – Sebagai bagian dari komitmennya dalam mendukung upaya penanggulangan stunting, PT PLN Indonesia Power UBP Barru melaksanakan program pemberian makanan tambahan untuk anak-anak penderita stunting di Desa Lampoko, kecamatan balusu.
Program ini, yang merupakan bagian dari inisiatif Pro-Zimas (Program Gizi Masyarakat), bertujuan untuk meningkatkan gizi anak-anak melalui pemberian makanan bergizi dan mendukung pencegahan stunting.
Dalam program ini, PT PLN Indonesia Power UBP Barru memberikan makanan tambahan berupa telur dengan konsep One Day One Egg, yang akan diberikan kepada 45 anak penderita stunting di Desa Lampoko. Program ini dirancang untuk berlangsung selama satu tahun dan diharapkan dapat membantu meningkatkan asupan protein bagi anak-anak yang mengalami kekurangan gizi, sehingga mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Lampoko, Bapak Budiman, SAP, yang menyambut baik program pemberian makanan tambahan tersebut.
Beliau mengungkapkan, “Kami sangat mengapresiasi PT PLN Indonesia Power UBP Barru atas program yang sangat bermanfaat ini. Pemberian makanan tambahan yang rutin ini akan sangat membantu anak-anak di desa kami dalam memenuhi kebutuhan gizi mereka, yang diharapkan dapat mencegah dan mengurangi angka stunting.” ucapnya.
Manager Unit PT PLN Indonesia Power UBP Barru juga menyampaikan harapannya agar program ini memberikan dampak positif terhadap kesehatan anak-anak di Desa Lampoko.
“Dengan memberikan makanan tambahan berupa telur setiap hari, kami berharap dapat membantu meningkatkan kualitas gizi anak-anak yang mengalami stunting dan berkontribusi pada perbaikan kondisi kesehatan mereka. Kami berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat dalam mengatasi masalah stunting dan meningkatkan kualitas hidup mereka, ” ujar Manager Unit PT PLN Indonesia Power UBP Barru.
Melalui program ini, PT PLN Indonesia Power UBP Barru berharap dapat membantu mencegah dan mengatasi stunting di Desa Lampoko dengan meningkatkan pola makan sehat bagi anak-anak serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi yang tepat untuk tumbuh kembang anak.
