Mataram, NTB – Suasana haru menyelimuti prosesi pemakaman Aipda Ali Imran, personel Polsek Lingsar Polresta Mataram, yang wafat karena sakit. Sebagai bentuk penghormatan terakhir, Polresta Mataram menggelar upacara pemakaman secara dinas di Tempat Pemakaman Umum Lingkungan Monjok, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram, Kamis (24/04/2025).
Upacara pemakaman yang berlangsung khidmat tersebut dipimpin langsung oleh jajaran Polresta Mataram dengan melibatkan personel berpakaian dinas lengkap. Suara tembakan salvo yang menghantarkan kepergian Almarhum menjadi simbol penghormatan terakhir dari institusi kepada sosok Bhayangkara yang telah mengabdi sepenuh hati.
Plt. Kasi Humas Polresta Mataram, AKP I Gusti Agung Suriawan, S.H., M.H., menyampaikan rasa duka mendalam atas kepergian Almarhum. Ia menyebut, prosesi ini merupakan bentuk penghargaan Polri atas dedikasi dan loyalitas almarhum selama bertugas.
“Ini bentuk penghormatan institusi kepada anggotanya yang telah menunjukkan pengabdian terbaik untuk masyarakat dan institusi. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, ” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga mewakili Kapolresta Mataram dan seluruh jajaran menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan.
“Kami seluruh keluarga besar Polresta Mataram turut berduka yang sedalam-dalamnya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kekuatan, dan kesabaran dalam menghadapi ujian ini, ” tutupnya.
Aipda Ali Imran semasa hidup dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dan berjiwa sosial. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga seluruh jajaran Polresta Mataram dan masyarakat yang mengenalnya.(Adb)