SIMALUNGUN - Kalangan publik menyoroti sekaligus mengecam oknum wartawan di salah satu media online lokal yang beropini tentang jaringan peredaran narkoba dan secara sepihak menginformasikan sejumlah lokasi peredaran narkoba yang dianggap fiktif.
Pasalnya, narasi pemberitaan memicu keresahan masyarakat akibat oknum wartawan beropini dan menyampaikan 10 lokasi aktivitas peredaran narkoba di wilayah Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun, Senin (05/08/2025), sekira pukul 13.00 WIB.
"Tanpa keterangan pasti, informasi yang dipublikasi oknum wartawan media online metronewstv.co.id tentang peredaran narkoba itu memicu keresahan masyarakat setempat, " ungkap salah seorang warga S Damanik.
Kemudian, S Damanik menyampaikan, sejumlah tokoh masyarakat setempat akan menyampaikan somasi secara tertulis kepada pihak Redaksi media tersebut agar menarik informasi yang menyebutkan tentang sejumlah lokasi peredaran narkoba di Wilayah Kecamatan Bosar Maligas.
"Dampak buruk akibat media itu menyampaikan informasi hoak akan merusak imej terhadap Putra Putri kami yang memiliki peluang bekerja di Kawasan Sei Mangkei, " ujar Damanik kesal.
Ia menambahkan, informasi yang disampaikan bersifat opini berpotensi memicu kekisruhan di kalangan masyarakat dan mengingatkan agar oknum wartawan bertanggung jawab penuh terhadap informasi yang disampaikan ke publik.
"Pedomani UU Pers dan Ketentuan yang berlaku. Selain setiap wartawan harus menjunjung tinggi martabat profesi, beretika dan bermoral, " tutup S Damanik.