Modus Predator Seksual Jepara Jerat 31 Korban Anak Bawah Umur

12 hours ago 3

loading...

Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto memberikan keterangan kepada wartawan soal predator anak di Jepara, Jumat (2/5/2025). FOTO/EKA SETIAWAN

SEMARANG - Polda Jawa Tengah membeberkan modus S (21), tersangka predator seksual asal Jepara dengan 31 anak-anak menjadi korbannya. Aksinya dimulai sejak November 2023 dengan memasang foto palsu di akun Telegram.

Foto palsu itu adalah foto laki-laki tampan. Menggunakan platfrom Telegram, S menggunakan fitur pencarian teman untuk menjaring calon korban. "Dia (tersangka) pakai foto palsu yang lebih cakep. Menjaring korban anak-anak bawah umur, perempuan," kata Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto kepada wartawan, Jumat (2/5/2025).

Setelah berhasil menjaring korban di Telegram, tersangka meminta berpindah ke aplikasi WhatsApp. Menggunakan berbagai bujuk rayu, korban akhirnya menuruti tersangka untuk mengirimkan foto maupun video vulgar hingga diminta masturbasi.

Untuk membujuk korban agar mau, tersangka meminta foto-foto itu agar dikirim menggunakan fitur sekali lihat. Namun, itu hanya akal-akalannya, sebab tersangka sudah mempersiapkan aplikasi perekaman agar konten vulgar para korban itu bisa direkam dan disimpan.

Konten-konten yang berhasil disimpan tersangka inilah yang digunakan untuk mengancam para korbannya jika tidak mau mengirimkan foto atau video lainnya sesuai perintah tersangka.

Bahkan, tersangka juga menggunakan beberapa akun WhatsApp palsu untuk berkomunikasi dengan korban. Seolah-olah, itu orang lain yang sudah mendapatkan sebaran konten vulgar korban.

"Korban ketakutan, sehingga mengikuti perintah tersangka. Total sampai saat ini ada 31 anak jadi korbannya, lima orang sampai enam orang diajak bersetubuh," lanjut Kombes Artanto.

Kasus ini terungkap saat salah satu orang tua korban melihat percakapan di ponsel anaknya yang baru saja diperbaiki. Karena curiga, orang tuanya mendampingi melaporkan ke SPKT Polda Jateng.

Read Entire Article
Masyarakat | | | |