Mana Penulisan yang Benar Menurut KBBI, Kasatmata atau Kasat Mata?

5 hours ago 2

loading...

Kata kasatmata dan kasat mata sering kita temukan saat membaca artikel di media massa. Penulisan yang benar menurut KBBI adalah kasatmata. Ilustrasi/Dok SindoNews

JAKARTA - Kata kasatmata dan kasat mata sering kita temukan saat membaca artikel di media massa. Mana penulisan yang benar dari dua kata tersebut?

Mengetahui mana penulisan kata yang benar sesuai Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI ) penting bagi para siswa, mahasiswa, penulis, terlebih lagi jika kamu merupakan seorang editor. Setelah mengetahui penulisan kata yang benar tersebut, penting mempraktikkannya ketika menulis tugas sekolah dan kuliah maupun saat menulis artikel di media.

Untuk mengetahui mana penulisan kata yang benar, jangan ragu untuk membuka KBBI. Di situ banyak sekali kata yang mungkin kita anggap sebagai kata baku karena sudah terbiasa melihat, mendengar, dan menulisnya sejak kecil, tetapi ternyata kata tersebut masuk kategori bentuk tidak baku.

Kasatmata atau kasat mata?

Ketika kita membuka KBBI VI Daring kemudian menulis kata kasat mata, tidak akan keluar maknanya. Muncul tanda panah yang mengarahkan kita untuk mencari kata kasatmata. Ini artinya, kasat mata merupakan bentuk tidak baku.

Ketika menuliskan kata kasatmata, arti kata tersebut langsung muncul. Arti kata kasatmata adalah dapat dilihat; nyata; konkret.

Contoh kalimat menggunakan kata kasatmata

1. Hanya pekerjaan yang kasatmata yang dapat saya lakukan.
2. Pelanggaran tak kasatmata, seperti pengemudi yang tidak memiliki SIM, menjadi kelemahan dalam sistem tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement/ETLE).

Dari ulasan di atas dapat disimpulkan bahwa penulisan yang benar alias kata baku adalah kasatmata. Sementara, kasat mata merupakan bentuk tidak baku. Semoga artikel ini bermanfaat.

(zik)

Read Entire Article
Masyarakat | | | |