Kodim Magelang Gelar Latihan Simulasi Penanggulangan Bencana Alam

2 weeks ago 12

MAGELANG - Komandan Kodim 0705/Magelang memimpin apel gelar pasukan simulasi penanggulangan bencana alam di lapangan Gluduk Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang diikuti oleh berbagai instansi terkait penanganan bencana alam. Kamis, (02/10/2025).

Apel gelar pasukan simulasi penanggulangan bencana alam diikuti oleh satuan Kodim 0705/Magelang, Polresta Magelang, BPBD Kabupaten Magelang, Damkar, PMI, Basarnas, , Satpol PP, Satlinmas dan relawan.

Kegiatan diawali dengan apel, pengecekan gelar personil dan peralatan evakuasi dan dilanjutkan dengan simulasi evakuasi di Desa Sumber dan Desa Keningar menuju titik evakuasi di lapangan Gludug Desa Dukun dengan  melibatkan personil TNI-Polri, Basarnas BPBD, Satpol PP relawan serta masyarakat sekitar.

Dandim Magelang selaku pimpinan apel dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa latihan penanggulangan bencana dan simulasi erupsi lahar dingin merupakan bentuk upaya kesiapsiagaan, sinergi lintas sektor dan peran serta masyarakat dalam mitigasi tanggap bencana.

Kita menyadari pentingnya koordinasi antara pemerintah daerah, TNI, Polri dan masyarakat serta perlunya edukasi dan pelatihan berkelanjutan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menghadapi bencana yang bertujuan untuk meminimalisir dampak bencana dan menyelamatkan jiwa melalui persiapan yang matang dan kolaborasi yang solid.

"Pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bahwa bencana tidak dapat dihindari, upaya mitigasi seperti pemetaan resiko, sitem peringatan dini dan penyuluhan masyarakat sangat penting untuk mengurangi dampaknya, " terang Dandim. 

Sinergitas dan kolaborasi lintas sektor penanggulangan bencana adalah tugas bersama yang memerlukan kerjasama yang solid antara Pemerintah daerah, TNI Polri, lembaga kemanusiaan dan masyarakat.

Peran serta dan edukasi masyarakat di daerah rawan bencana harus aktif terlibat dalam upaya kesiapsiagaan, seperti memahami informasi potensi bencana, mengatur jalur evakuasi dan berlatih langkah-langkah yang harus diambil saat terjadi bencana. 

Kesiapan personil dan peralatan, pentingnya menjaga kesiapsiagaan personil dan optimalisasi peralatan untuk menghadapi situasi darurat. Koordinasi dan komunikasi antara instansi untuk memastikan respon cepat dan tepat.

"Tujuannya jelas, untuk membangun sadar bencana dan menumbuhkan semangat gotong-royong untuk meminimalkan dampak bencana dan menyelamatkan lebih banyak jiwa, " pungkas Dandim.

Redaktur:Pendim Magelang 

Read Entire Article
Masyarakat | | | |