LAMPUNG - Institut Teknologi Sumatera (ITERA) kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi unggul melalui sinergi erat dengan PT Tel Pulp and Paper. Kolaborasi ini difokuskan pada dua pilar utama: pendidikan berkualitas dan pengabdian masyarakat yang berdampak nyata, salah satunya melalui program beasiswa nonpemerintah yang prestisius.
Momen penguatan sinergi ini terwujud dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Beasiswa PT Tel Pulp and Paper yang berlangsung khidmat di kampus Itera. Acara ini menjadi platform penting untuk meninjau kemajuan program dan mengevaluasi dampaknya.
Dr. Amalia Afifah, S.T.P., M.Si., selaku Ketua Divisi Beasiswa Nonpemerintah Kemahasiswaan Itera, berbagi cerita inspiratif mengenai salah satu penerima beasiswa, Dimas Bagaskara. “PT Tel Pulp and Paper melaporkan perkembangan penerima beasiswa atas nama Dimas Bagaskara. Dimas yang tercatat sebagai mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Itera semester 5, saat ini memiliki capaian Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3, 61 dan aktif dalam organisasi kemahasiswaan, ” ungkap Dr. Amalia.
Program beasiswa yang ditawarkan PT Tel Pulp and Paper ini bukan sekadar bantuan finansial, melainkan sebuah paket komprehensif. “Program beasiswa PT Tel Pulp and Paper merupakan beasiswa penuh (fully funded) dengan ikatan dinas, ” jelas Dr. Amalia. Ini berarti para penerima beasiswa tidak hanya dibebaskan dari biaya pendidikan, tetapi juga memiliki kesempatan untuk berkontribusi langsung kepada perusahaan setelah lulus. Program ini dirancang untuk mendukung mahasiswa menyelesaikan studi mereka dalam kurun waktu maksimal empat tahun, dengan syarat IPK minimal 3, 00.
Lebih dari sekadar pembiayaan, beasiswa ini menuntut penerima untuk proaktif. “Penerima beasiswa memiliki kewajiban menyusun laporan akhir penerima manfaat, melaksanakan kerja praktik (KP) di perusahaan, serta mengangkat topik tugas akhir yang relevan dengan permasalahan di PT Tel Pulp and Paper, ” imbuh Dr. Amalia, menekankan pentingnya kontribusi nyata dari para mahasiswa.
Namun, kerja sama ini tidak berhenti pada ranah pendidikan saja. PT Tel Pulp and Paper membuka pintu kolaborasi yang lebih luas, menyentuh berbagai aspek pengembangan. “PT Tel Pulp and Paper membuka peluang kerja sama yang lebih luas, meliputi program pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk penyediaan barang, material, atau alat, dukungan pada program kewirausahaan mahasiswa Itera, serta kesempatan bagi Itera menyusun draf nota kesepahaman (MoU) kerja sama dalam bidang pendidikan, riset, hingga pengabdian, ” urai Dr. Amalia. Perusahaan juga memberikan kesempatan emas bagi mahasiswa Itera untuk merasakan langsung atmosfer industri melalui kunjungan industri, tentu saja dengan pengajuan resmi.
Direktur PT Tel Pulp and Paper menegaskan komitmen kuat perusahaannya. “Kami menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia unggul melalui jalur beasiswa dan kolaborasi dengan perguruan tinggi, khususnya Itera, ” ujarnya. (PERS)