loading...
Khotbah Jumat 24 Oktober 2025 diharapkan menjadi momentum spiritual yang menyentuh hati, memperkuat keimanan, dan menumbuhkan kebaikan di masyarakat dengan persiapan yang matang dan niat yang tulus. Foto ilustrasi/ist
Khotbah Jumat adalah bagian penting dari pelaksanaan salat Jumat . Dalam khotbah, khatib menyampaikan pesan keagamaan, mendorong orang untuk memperbaiki iman mereka, dan mempertimbangkan kehidupan sosial umat Islam. Sebelum Jumat, 24 Oktober 2025, banyak jamaah dan khatib mencari contoh teks khotbah Jumat lengkap dengan doa penutup agar ibadah menjadi lebih khusyuk dan bermakna.
Menurut pedoman yang diberikan oleh Kementerian Agama, khotbah Jumat tidak hanya harus berisi nasihat spiritual tetapi juga relevan dengan situasi umat saat ini. Di tengah tantangan zaman sekarang, tema yang diangkat harus mengandung nilai moral, ajakan untuk introspeksi diri, dan dorongan untuk memperbaiki amal.
Contoh Teks khotbah Jumat yang Dapat Digunakan sebagai Referensi:
Khotbah singkat
“Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberi kita nikmat iman dan Islam bagi kita semua. Saudara-saudara seiman, mari kita ingat bahwa usia kita semakin berkurang dan waktu terus berjalan. Kita dipanggil untuk ditugaskan agar menyiapkan bekal akhirat dengan amal saleh.”
Baca juga: 5 Hari yang Dilarang Melaksanakan Qadha Puasa Ramadan, Simak di Sini Saja!
Allah SWT berfirman:
وَاِذۡ تَاَذَّنَ رَبُّكُمۡ لَٮِٕنۡ شَكَرۡتُمۡ لَاَزِيۡدَنَّـكُمۡ وَلَٮِٕنۡ كَفَرۡتُمۡ اِنَّ عَذَابِىۡ لَشَدِيۡدٌ
Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat." (QS. Ibrahim:7)
Doa Penutup
“Ya Allah, ampunilah seluruh kaum muslim dan muslimat, mukmin dan mukminat, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan doa. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau berbuat salah. Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari siksa neraka.”
Agar khotbah mereka lebih efektif, para khatib harus menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan mudah dipahami. Tema yang diangkat harus berkaitan dengan hal-hal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, seperti hubungan keluarga, pekerjaan, dan tantangan sosial yang dihadapi umat Islam.
Selain itu, setelah khotbah selesai, khatib harus membaca doa penutup dalam tulisan Latin dan terjemahan agar jamaah dapat memahaminya dengan lebih baik. Setelah khotbah selesai, khatib harus membuat jeda sebentar sebelum menutup khutbah dengan doa agar jamaah dapat merenungkan apa yang dia katakan.
Khotbah Jumat 24 Oktober 2025 diharapkan menjadi momentum spiritual yang menyentuh hati, memperkuat keimanan, dan menumbuhkan kebaikan di masyarakat dengan persiapan yang matang dan niat yang tulus.(M/G Tasya Rosmalina) Baca juga: Hukum Tidak Melaksanakan Qadha Puasa Ramadan, Kaum Muslim Wajib Tahu!
(wid)
