Berbagi Berkah di Bulan Suci, YPAM Salurkan 150 Sembako untuk Warga Kurang Mampu"

1 week ago 6

Bukittinggi — Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Yayasan Perempuan Amanah Minang (YPAM) menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu dengan membagikan 150 paket sembako di Jalan By Pass, Bukittinggi, Selasa (25/03/2025).

Ketua YPAM, Hj. Murdianora, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan YPAM yang sudah berjalan selama 10 tahun. Yayasan ini terbentuk atas amanat Walikota Bukittinggi saat ini, Ramlan Nurmatias, sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap masyarakat yang membutuhkan. Fokus utama YPAM adalah membantu korban bencana alam dan memberikan dukungan pendidikan bagi anak-anak cerdas yang terkendala biaya sekolah.

"Setiap ada bencana atau masyarakat yang membutuhkan, kami turun langsung. Kami kumpulkan dana dan habiskan sepenuhnya untuk kegiatan sosial, " ujar Hj. Murdianora. "Selain itu, kami juga berusaha membantu anak-anak yang pintar tetapi kurang mampu agar bisa melanjutkan pendidikan dengan layak."

Pada kesempatan ini, sebanyak 200 warga yang berprofesi sebagai tukang ojek, tukang giling lado, dan masyarakat kurang mampu lainnya menerima paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, gula, kerupuk, mentega, kacang, telur, Indomie, dan kentang. Distribusi sembako dilakukan secara tertib dengan menggunakan kupon.

Pembina YPAM, Hj. Yesi Endriani Ramlan Nurmatias, yang juga istri dari Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, menyampaikan bahwa pembagian sembako ini menjadi momentum tepat di bulan Ramadan.

"Ini adalah bentuk kepedulian kami untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan. Meski terbatas, kami berupaya memberikan yang terbaik setiap tahunnya, " jelas Hj. Yesi.

Berikut adalah susunan pengurus YPAM

Pembina Ibu Hj Yesi Ramlan Nurmatias Penasehat ibu Hj YurmeliKetua Hj MurdianoraSegretaris  ibu Hj HelmawatiBendahara ibu Hj Afneeti

Selama ini, YPAM aktif bergerak membantu masyarakat terdampak bencana, termasuk saat terjadi galodo di Batusangkar, Koto Tuo, Koto Gadang, dan Sungai Puar. Melalui kegiatan ini, YPAM berharap dapat terus menjadi jembatan kebaikan bagi masyarakat yang membutuhkan.(Lindafang) 

Read Entire Article
Masyarakat | | | |