Saul Canelo Alvarez Pertahankan Gelar Kelas Menengah Super yang Penuh Kontroversial

5 hours ago 2

loading...

Saul Canelo Alvarez melucuti sabuk juara kelas menengah IBF milik William Scull dengan mengamankan kemenangan angka mutlak / Foto: USA Today

Saul Canelo Alvarez berhasil mempertahankan sabuk juara kelas menengah super WBA (Super), WBC, WBO, dan The Ring miliknya setelah mengalahkan William Scull melalui keputusan angka mutlak 115-113, 116-112, 119-109 di ANB Arena, Riyadh, Arab Saudi, Minggu (4/5/2025). Namun, kemenangan ini diwarnai dengan jalannya pertarungan yang dianggap kurang menarik dan memicu sedikit kontroversi.

Canelo memulai pertarungan dengan tempo lambat, lebih banyak bertahan di ronde-ronde awal. Sementara itu, Scull aktif melancarkan pukulan-pukulan keras, meskipun sebagian besar gagal mengenai sasaran dengan bersih atau menimbulkan kerusakan signifikan bagi sang juara bertahan.

Memasuki ronde keenam, pertarungan berjalan ketat dan sulit untuk dinilai. Menurut analis ESPN, Brett Okomato, Alvarez unggul tipis 58-56 berkat beberapa pertukaran pukulan akurat.

Baca Juga: Jaime Munguia Balas Kekalahan KO dari Surace dengan Kemenangan Angka

Namun, seiring berjalannya waktu, wasit beberapa kali meminta kedua petinju untuk tampil lebih agresif. Alvarez mencoba merespons dengan serangan ke arah tubuh Scull di ronde kesembilan, namun hal tersebut tak mengubah gaya bertarung Scull secara signifikan.

Di penghujung pertarungan, terlihat jelas frustrasi di wajah Alvarez yang harus terus mengejar Scull di sekeliling ring. Para penonton pun mulai menunjukkan kegelisahan dengan jalannya laga yang cenderung lambat menjelang pengumuman skor.

Baca Juga: Inilah 10 Petinju Amerika Serikat Terbaik saat Ini

Secara statistik, Alvarez mendaratkan 56 dari 152 pukulannya, sedikit lebih unggul dari Scull yang berhasil mengenai sasaran 55 kali dari 293 percobaan. Alvarez lebih efektif dalam menyerang tubuh, sementara Scull lebih banyak mengincar kepala.

Pada akhirnya, Canelo keluar sebagai pemenang dan berhasil mempertahankan gelarnya. Ini merupakan kemenangan angka keenamnya secara beruntun sejak dikalahkan Dmitry Bivol pada 2022.

(yov)

Read Entire Article
Masyarakat | | | |