Dosen Lulusan Monash University Curhat Dapat Honor Rp300 Ribu, Padahal Influencer Dibayar Belasan Juta

5 hours ago 2

loading...

Dosen lulusan Monash University curhat dibayar Rp300 Ribu, sementara influencer dapat belasan juta. Foto/Thread @junayflyod

JAKARTA - Seorang Dosen bernama Ahmad Junaidi curhat di platform media sosial Thread soal bayaran yang diterimanya saat mengisi sebuah acara. Dosen yan lulus S3 dari Monash University ini menulis bahwa ia hanya diberi honor Rp300 untu mengisi acara yang diadakan para mahasiswa.

Padahal dia juga tahu kalua ada influencer yang juga mengisi acara tersebut dibayar belasan juta. Yang bikin dosen ini sakit hati adalah audience yang mengikuti acara tersebut bayar.

"Dihargai 300 ribu ????. Saya dosen yg diundang mahasiswa ke acara mereka yg pesertanya berbayar. Yg daftar ratusan. Mereka juga undang influencer. Untuk influencer biaya mereka belasan juta (honor plus ridersnya). Ini bkn tentang duit 300 ribu yang mereka kasih untuk saya. Ini ttg menghargai waktu dan tenaga yg sy kasih tuk peserta. Info ekstra, gelar S3 Monash University saya sgt tepat dgn tema acara mereka, dan sy share flyer acara di IG saya followers 101 K. It’s not about the money. Not at all" tulis Ahmad Junaidi di akun Thread @junaydflyod.

Baca Juga : Vadel Badjideh Bisa Bebas Bersyarat, Tapi Ini Syaratnya!

Ahmad Junaidi juga mengatakan bahwa keluhannya ini bukan cuma oal uang. Karena selama ini beberapa kali ia juga mengisi acara gratis.

"Mengapa ini bukan tentang uang? 1) selama saya ada waktu, gratis tanpa bayarpun saya akan dengan senang hati mengisi acara. No doubt 2) tak terhitung berapa kali saya mengisi acara mahasiswa tanpa bayaran apapun dan saya tidak pernah merasa seperti ini. Fine-fine saja. 3) selama 8 tahun saya ngajar di akhir pekan (4 jam per weekend) secara sukarela. - this is about disrespect. I don’t mind the influencers are getting more, but I don’t have to get that much less," tulis Ahmad Junaidi di akun Thread.

Postingan tersebut langsung menarik perhatian para warganet. Lewat akun @BurhanMuhtadi memposting curhatan dosen tersebut platform X
.
"Penasaran panitia yg mengundang ini siapa? Disrespectful banget".

Read Entire Article
Masyarakat | | | |