Borong Hasil Tani, Satgas Yonif 500/Sikatan Hadirkan Senyum di Intan Jaya

1 month ago 12

INTAN JAYA - Di tengah alam pegunungan yang megah dan keras, kehangatan begitu terasa saat prajurit Satgas Pamtas Mobile Yonif 500/Sikatan menyapa warga di halaman TK Koper, TK Holomama, dan TK Mamba Kotis, Jumat (25/7/2025). Melalui program kemanusiaan bertajuk Rosita (Borong Hasil Tani), TNI menunjukkan bahwa kehadiran mereka di Papua bukan hanya untuk menjaga keamanan, tapi juga untuk merangkul dan membahagiakan rakyat.

Dalam kegiatan ini, para personel TNI memborong hasil tani mama-mama Papua seperti labu jipang, daun singkong, dan sayur-mayur lainnya yang biasanya mereka jual di Pasar Sugapa setelah menempuh perjalanan kaki berjam-jam. Tak hanya itu, prajurit juga membagikan boneka dan mainan kepada anak-anak sebagai bentuk kasih sayang yang sederhana namun bermakna.

“Kami ingin mama-mama Papua tahu bahwa mereka tidak sendiri. Ini adalah bentuk nyata dari kepedulian dan persaudaraan. Semoga apa yang kami lakukan bisa sedikit meringankan beban mereka, ” ungkap salah satu prajurit di sela kegiatan.

Senyum tulus dan tawa anak-anak memenuhi halaman sekolah. Kegiatan ini tidak hanya menghadirkan keceriaan, tetapi juga memperkuat ikatan emosional antara TNI dan warga, yang selama ini tumbuh melalui pendekatan humanis di wilayah pedalaman.

“Kami sangat senang, anak-anak juga bahagia. Biasanya kami jual di pasar, tapi sekarang langsung diborong semua. Terima kasih, Bapa Tentara, ” ujar Mama Agustinus, warga Kampung Holomama, sambil memeluk anaknya yang tertawa riang memegang boneka baru.

TNI Hadir untuk Merangkul, Bukan Sekadar Menjaga

Program Rosita merupakan bagian dari strategi komunikasi sosial dan pendekatan persuasif yang diusung TNI, khususnya di wilayah rawan dan terpencil seperti Intan Jaya. TNI tidak hanya membangun pos keamanan, tetapi juga jembatan empati dan kemanusiaan.

Dengan memborong hasil kebun mama-mama Papua, TNI membantu mereka menghemat waktu, menghindari risiko perjalanan jauh, dan tetap mendapatkan hasil dari jerih payah mereka. Bagi anak-anak, boneka kecil yang mereka genggam bukan sekadar mainan, melainkan simbol kasih yang menyentuh hati mereka di usia dini.

Merajut Damai dari Hal-Hal Kecil

Apa yang dilakukan Satgas Yonif 500/Sikatan menunjukkan bahwa perdamaian dan persatuan tidak selalu dibangun dari kebijakan besar, tapi juga dari langkah-langkah kecil yang penuh cinta. Dari tangan-tangan prajurit yang membeli hasil tani, hingga pelukan hangat kepada anak-anak, inilah wajah TNI yang bersahabat, merakyat, dan penuh kasih.

"Papua adalah bagian dari Indonesia, dan Indonesia adalah milik kita bersama, " menjadi semangat yang terus dibawa para prajurit di medan tugas.

Sumber: PenSatgas Yonif 500/Sikatan

Read Entire Article
Masyarakat | | | |