SOLOK SELATAN — Di tengah padatnya kegiatan pembangunan fisik dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125, Satgas Kodim 0309/Solok menunjukkan empati dan kepedulian sosial dengan menghadiri rumah duka salah satu warga di Jorong Pincuran Tujuah, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Ibu Ngantinem, salah satu penerima manfaat program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) TMMD ke-125 yang rumahnya baru selesai direnovasi, tutup usia karena sakit. Rumah tersebut sedianya akan diserahkan secara resmi saat penutupan kegiatan TMMD.
Mengetahui kabar duka tersebut, Satgas TMMD bersama warga secara bergilir menghentikan sementara pekerjaan untuk melayat ke rumah almarhumah. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa pelaksanaan TMMD tidak hanya soal pembangunan fisik, tapi juga menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dan kekeluargaan di tengah masyarakat.
Lettu Pioraja Haloho, Pasiter Kodim 0309/Solok, memimpin langsung rombongan Satgas menuju rumah duka. Ia menyampaikan rasa duka mendalam dan penghormatan terakhir kepada almarhumah yang semasa hidup dikenal baik dan bersahabat dengan para personel TNI.
“Selama kami bekerja di rumah beliau, Ibu Ngantinem sudah seperti keluarga sendiri. Kami merasa kehilangan. Semoga almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, ” ujar Lettu Haloho.
Kehadiran Satgas TMMD di rumah duka mendapat sambutan hangat dari keluarga dan warga setempat. Pihak keluarga merasa terharu atas kepedulian yang ditunjukkan para prajurit.
“Kami sungguh terkesan, dari pagi sampai sore bapak-bapak TNI bekerja membangun untuk masyarakat. Saat ada musibah pun, mereka hadir, berbagi duka bersama kami. Ini bukan hanya kerja, tapi ikatan kekeluargaan, ” ungkap salah satu anggota keluarga almarhumah.
Program TMMD ke-125 Kodim 0309/Solok terus menunjukkan bahwa kehadiran TNI tidak sebatas sebagai pelaksana pembangunan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat yang hadir di setiap momen suka maupun duka.