SIMALUNGUN-Puluhan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon turut berpartisipasi membersihkan rumah warga yang terdampak banjir bandang di Kota Parapat, Senin (17/03/2025).
"Aksi tersebut sebagai bentuk kepedulian bersama menyikapi bencana alam yang melanda kota touris Parapat, "ujar Kepala Sekolah Menagah Pertama (SMP) Negeri 1 Parapat Jes Manro Tambunan, Selasa 18 Maret 2025
Jes Manro Tambunan menyampaikan, bahwa Puluhan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Parapat sejak hari Senin 17 Maret 2025 kemarin sudah ikut berpartisipasi membantu rumah-rumah rekan mereka yang terkena banjir bandang, "kata Jes Manro Tambunan
Sementara itu, Timothy Ambarita dan Ivan Sitanggang siswi SMP Negeri 1 Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, mengungkapkan rasa prihatinnya atas kondisi rumah keluarga sahabatnya yang terdampak banjir.
Semoga keluarga sahabatnya kami yang terdampak banjir bandang ini diberikan kekuatan untuk menghadapi bencana alam yang melanda kota touris Parapat khususnya keluarga sahabatnya yang ada di Anggarajim, "Sebut Timothy Ambarita dan Ivan Sitanggang
Amatan Jurnalis IndonesiaSatu.co.id, puluhan para pelajar terlihat antusias menyingkirkan material tanah berlumpur yang masuk ke rumah warga akibat terbawa arus banjir.
Banjir bandang terjadi, di Parapat, Minggu (16/03/2025), sekira pukul 16.00 WIB, di saat hujan lebat. Pada tahun 2021 lalu, Kota Wisata Parapat juga pernah dilanda banjir bandang.
Sementara dampak banjir bandang yang sempat membuat layanan Kesehatan di rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Parapat terganggu kini sudah normal kembali berkat kerja sama yang baik seluruh elemen dan instansi dan TNI/Polri, (Karmel)
