Sinergitas TNI Polri Mengikuti Musyawarah Tingkat Kelurahan Terkait Validasi Data Kemiskinan
Mataram, NTB - Bhabinkamtibmas Kelurahan Cakra Timur bersama Babinsa setempat menghadiri dan mendampingi kegiatan Musyawarah Kelurahan (Muskel) yang membahas pembaruan dan validasi data kemiskinan wilayah Cakra Timur, Rabu (24/7).
Kegiatan ini menjadi perhatian khusus mengingat munculnya perbincangan di tengah masyarakat terkait banyaknya warga penerima bantuan sosial yang mendadak tidak lagi tercantum dalam daftar penerima.
Dalam forum tersebut, Bhabinkamtibmas turut mendampingi sejumlah warga penerima bantuan yang hadir untuk menyampaikan aspirasi dan keluhannya secara langsung kepada pihak terkait.
Musyawarah yang berlangsung di aula kantor kelurahan itu juga dihadiri oleh pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dari Dinas Sosial Kota Mataram.
Dalam kesempatan tersebut, pendamping PKH memberikan penjelasan teknis mengenai mekanisme pemutakhiran data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS), termasuk alasan di balik pengurangan atau penghapusan sejumlah nama dari daftar penerima bantuan.
Menurut pihak Dinsos, pembaruan data ini dilakukan secara berkala untuk memastikan bantuan sosial tepat sasaran dan sesuai kondisi terkini masyarakat.
Ditekankan pula bahwa masyarakat yang merasa keberatan dapat mengajukan aduan atau klarifikasi melalui mekanisme resmi di tingkat kelurahan maupun kecamatan.
Kapolsek Sandubaya AKP Niko Herdianto S.T.K., SIK., langkah tersebut merupakan upaya untuk mencegah terjadinya gejolak di tengah masyarakat akibat Bantuan Pangan Pemerintah. Gejolak ini tentu dapat mengganggu Kamtibmas jika tidak segera ditindaklanjuti.
“Langkah tepat ini tentu diharapkan dapat memfasilitasi persoalan yang dihadapi masyarakat. Perlu diketahui bahwa Polri bukanlah yang menentukan siapa yang dapat atau tidak. Kehadiran Petugas keamanan dalam program ini untuk memastikan kelancaran dan sasarannya tepat, “jelas Kapolsek.
Upaya musyawarah ataupun rapat seperti ini di tingkat Kelurahan harus dilakukan guna mengantisipasi berbagai persoalan yang terjadi ke depannya.
Kehadiran Bhabinkamtibmas dan Babinsa di tengah masyarakat menunjukkan komitmen sinergitas TNI-Polri dalam menjaga kondusivitas wilayah serta memastikan proses musyawarah berjalan aman, tertib, dan partisipatif.(Adb)
