Sekolah Lansia, Bukti Belajar Tanpa Batas Usia

1 week ago 12

Maros – Wisuda Sekolah Lansia As-Sabiqat Kabupaten Maros yang dibina oleh AMTI resmi diwisuda di Gedung Serba Guna Kabupaten Maros, Minggu (22/11/2025).

Bupati Maros Dr. Andi Syafril Chaidir Syam, S.IP, M.H dan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan Shodiqin, SH., MM, melakukan kegiatan wisuda yang dihadiri 45 Lansia. Acara ini menjadi momen langka dan bersejarah bagi Bupati Maros karena secara langsung mewisuda ibu nya, Hj. Andi Nadjemiah yang menjadi salah satu peserta wisuda sekolah lansia S-1.

Wisuda Pertama Sekolah Lansia As-Sabiqat ini mengusung tema “Evaluasi Diri, Bersinergi Kokohkan AMTI dan Semangat Berbagi dalam Bingkai Tali Silaturrahmi”, dirangakaikan dengan Peringatan Milad ke X (Sepuluh) dan Launching Lembaga Wakaf (Nasir). Wisuda ini menjadi bukti nyata bahwa semangat untuk belajar, berkarya, dan berdaya tidak dibatasi oleh usia.

Kepala perwakilan BKKBN mengapresiasi atas partisipasi dan keberhasilan para peserta dalam mengikuti seluruh program pembelajaran, sehingga wisuda ini menjadi momentum penting untuk memperkuat rasa percaya diri, serta mempererat tali silaturahmi antara peserta, pengelola, dan pihak terkait.

Sekolah Lansia adalah program Lansia Berdaya (SIDAYA), yang merupakan salah satu program Quick Win Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN dalam meningkatkan kualitas hidup lansia. Sekolah lansia difasilitasi dalam pertemuan yang menghadirkan guru sebagai narasumber dalam pertemuan setiap bulannya.

Program ini bertujuan untuk menciptakan lansia yang sehat, mandiri, dan bermartabat dengan menekankan tujuh dimensi pendekatan lansia tangguh yaitu, spiritual, fisik, intelektual, emosional, sosial kemasyarakatan, vokasional, dan lingkungan untuk mewujudkan lansia berdaya (sehat, aman dan dapat berpartisipasi).@Red. 

Read Entire Article
Masyarakat | | | |