INTAN JAYA - Suasana haru dan sukacita menyelimuti jemaat Gereja Katolik di Kampung Bilai, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, saat prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 113/JS Pos TK Bilai menyerahkan bantuan Alkitab kepada warga setempat, Senin (20/10/2025). Kegiatan bertajuk “Jaya Sakti Berbagi” ini menjadi wujud nyata kepedulian TNI dalam mendukung kegiatan keagamaan serta memperkuat nilai spiritual masyarakat di pedalaman Papua.
Penyerahan Alkitab dilakukan langsung oleh personel Satgas kepada jemaat di halaman gereja, disambut dengan lagu-lagu rohani dan senyum bahagia warga. Dalam kesempatan itu, Pendeta Enggel Kobogau (70) mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian Satgas terhadap kebutuhan umat.
“Terima kasih banyak atas bantuan Alkitab yang diberikan kepada kami. Ini sangat berarti dan akan sangat membantu dalam pelayanan serta kegiatan keagamaan kami di Kampung Bilai, ” ujar Pendeta Enggel penuh haru.
Menurutnya, selama ini masyarakat di pedalaman seringkali kesulitan mendapatkan Alkitab baru karena keterbatasan akses dan sarana distribusi. Kehadiran Satgas dengan bantuan rohani ini, katanya, menjadi bukti bahwa TNI tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga ikut memperkuat iman umat.
Senada dengan itu, Letda Inf Suhendra, Danpos TK Bilai, menjelaskan bahwa kegiatan berbagi Alkitab ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan dan pembinaan teritorial Satgas Yonif 113/JS dalam mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat Papua.
“Kami ingin hadir tidak hanya sebagai penjaga perbatasan, tetapi juga sebagai saudara bagi masyarakat Papua. Melalui pembagian Alkitab ini, kami berharap bisa menumbuhkan semangat dan ketenangan batin bagi jemaat di Kampung Bilai, ” ungkap Letda Suhendra.
Warga Kampung Bilai tampak antusias menerima kunjungan tersebut. Selain pembagian Alkitab, para prajurit juga berinteraksi hangat dengan masyarakat, bermain bersama anak-anak, dan ikut dalam doa bersama di gereja.
Bagi masyarakat Distrik Homeyo, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kehadiran TNI membawa kedamaian, bukan hanya dengan senjata, tetapi dengan kasih dan kepedulian yang tulus.
(SP/AG)