PANGANDARAN JAWA BARAT - Pemkab Pangandaran melalui Dinas Sosial & PMD kembali memperkuat langkah mitigasi bencana dengan membentuk Kampung Siaga Bencana (KSB) di Desa Kondangjajar. Kegiatan yang berlangsung pada 3 hingga 5 November 2025 ini merupakan bagian dari program Kementerian Sosial RI.
Tujuan utama pembentukan KSB ini untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat serta memperluas jangkauan wilayah siaga bencana di Kabupaten Pangandaran, yangmana daerah di Kabupaten Pangandaran ini memiliki potensi bencana cukup tinggi seperti: Gempa, Tsunami, banjir, longsor, dan gelombang pasang.
Sementara, Bupati Pangandaran Hjh. Citra Pitriyami, S.H dalam pidatonya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, dan daerah dalam memperkuat ketahanan sosial masyarakat.
" Sampai dengan saat ini telah ada 14 KSB se-Kabupaten Pangandaran, sehingga diharapkan dampak bencana dapat diminimalisasi dan diharap penanganannya bisa menjadi lebih cepat dan terkoordinasi dengan baik, " ujarnya.
Sementara, ketua Tagana Kabupaten Pangandaran Nana Suryana dalam pidato sambutannya mengucapkan: selamat datang kepada yang terhormat Bupati Pangandaran ibu Hjh Citra Pitriyani, selamat datang
bapak Arif Afandi Darmawan dari Kelompok Kerja Kesiapsiagaan dan Mitigasi Kementerian Sosial RI, selamat datang ibu Dra. Enok Komariah, M.Kes., Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial (LINJAMSOS) Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, dan tidak lupa juga saya ucapkan selamat datang untuk bapak KadinsosPMD Kabupaten Pangandaran Drs. Trisno.
Kehadiran Ibu Bupati dan bapa-bapa diacara mitigasi bencana dalam pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB) di Desa Kondangjajar ini telah membuat kami makin percaya diri dan kami pasukan Tagana pangandaran akan selalu siap siaga mengabdi untuk negri "katanya".
Menurut Nana, kegiatan Kampung Siaga Bencana (KSB) di Desa Kondangjajar ini dilaksanakan selama tiga hari yang mana ini meliputi sosialisasi, pelatihan teknis, hingga uji SOP KSB, dengan melibatkan sekitar 60 peserta dari berbagai lembaga dan organisasi di Desa Kondangjajar "katanya".
Tambah Nana, kami tim Tagana Pangandaran dalam kegiatan ini memberikan pembekalan dan simulasi penanganan darurat bencana "ujarnya". (Zesycka M)
