Misi Kemanusiaan di Yahukimo: Prajurit TNI Borong Hasil Tani Warga Papua!

Dekai Yahukimo - Tak hanya menjaga keamanan perbatasan, prajurit TNI dari Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 6 Marinir juga hadir di tengah masyarakat Yahukimo untuk menggerakkan perekonomian lokal. Dalam kegiatan patroli rutin di Kampung Maruku pada Minggu, 10 November 2024, para prajurit yang tergabung dalam Komando Operasi HABEMA, membawa misi lebih dari sekadar menjaga perbatasan. Mereka menjalankan program "ROSITA" (Borong Hasil Tani), sebuah inisiatif unik untuk membeli langsung hasil panen warga yang dijajakan di pasar lokal.

Dipimpin oleh Lettu Mar Nico, para prajurit Yonif 6 Marinir memanfaatkan momen patroli untuk mengunjungi pasar Maruku. Dengan uang saku pribadi, mereka memborong berbagai hasil tani warga sebagai bentuk dukungan nyata bagi perekonomian rakyat setempat. Mama Emira Hanuebi, salah satu penjual di pasar, tak bisa menyembunyikan kegembiraannya.

“Terima kasih Bapak TNI. Tuhan memberkati, ” ucapnya sambil tersenyum lebar.

Komandan Satgas Yonif 6 Marinir, Letkol Mar Rismanto Manurung, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bukti kepedulian prajurit TNI dalam membantu mengatasi kesulitan masyarakat di wilayah tugas mereka.

“Kami tak hanya bertugas menjaga keamanan, tapi juga berusaha memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, ” ungkapnya.

Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, turut mengapresiasi program *ROSITA* yang dijalankan oleh para prajuritnya.

“Inisiatif seperti ini menunjukkan betapa TNI selalu siap mendukung kesejahteraan masyarakat Papua. Semoga kegiatan ini memperkuat hubungan baik antara TNI dan masyarakat Papua, ” ujarnya.

Program 'ROSITA' menjadi cerminan nyata dari komitmen TNI yang tak hanya fokus pada keamanan, namun juga berperan sebagai penggerak ekonomi rakyat. Dengan hadirnya prajurit yang peduli, Papua kian dekat pada cita-cita kesejahteraan dan perdamaian yang diharapkan oleh seluruh masyarakatnya.

Autentikasi: 

Dansatgas Media HABEMA, Kolonel Arh Yogi Nugroho