.png)
1 week ago
9
Papua Barat Daya - Suasana hangat penuh kebersamaan terasa di Kampung Sorry, Distrik Aifat Timur, Jumat (10/10/2025), saat Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY melaksanakan kegiatan sosial bertajuk Jumat Berkah dengan membagikan beras kepada warga setempat.
Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata bahwa prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut tidak hanya bertugas menjaga kedaulatan dan keamanan perbatasan, tetapi juga hadir membawa manfaat bagi masyarakat yang mereka lindungi.
Wujud Nyata Kepedulian Prajurit di Tanah Perbatasan
Komandan Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY, Letkol Marinir Aris Moko, menjelaskan bahwa kegiatan Jumat Berkah merupakan program rutin yang digelar sebagai bentuk rasa syukur atas kelancaran tugas, sekaligus upaya mempererat hubungan baik antara prajurit dan masyarakat.
“Kami ingin keberadaan Satgas tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat. Semoga bantuan sederhana ini dapat sedikit meringankan kebutuhan warga dan menjadi berkah bagi kita semua, ” ujar Dansatgas.
Kegiatan ini diisi dengan penyerahan bantuan beras langsung kepada masyarakat yang membutuhkan, dilakukan dengan penuh keakraban dan disambut hangat oleh warga Kampung Sorry.
Warga Sambut dengan Sukacita
Raut wajah bahagia tampak dari warga yang menerima bantuan. Mereka mengucapkan terima kasih kepada Satgas yang terus menunjukkan kepedulian dan perhatian terhadap masyarakat di wilayah perbatasan.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada bapak-bapak Marinir. Mereka bukan hanya menjaga kami, tapi juga peduli dengan kehidupan warga, ” ujar Yonas, salah satu tokoh masyarakat Kampung Sorry.
Membangun Kemanunggalan TNI dan Rakyat
Melalui kegiatan sosial semacam ini, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 10 Marinir/SBY terus memperkuat hubungan kemanunggalan antara TNI dan rakyat, menanamkan nilai gotong royong, serta menebarkan semangat kepedulian di wilayah perbatasan Papua Barat Daya.
Program Jumat Berkah juga menjadi simbol bahwa tugas seorang prajurit bukan hanya di medan operasi, melainkan juga dalam mengabdi untuk kemanusiaan dan kesejahteraan masyarakat.
(PenSatgas Yonif 10 Marinir/SBY)
